Megawati Curhat Pernah Kesal dan Ingin Gebuk PNS yang Suka Tunda Kerja
Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi nasional Megawati Soekarnoputri bercerita pernah kesal kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sering menunda pekerjaan. Cerita itu diulang kembali oleh Megawati saat memberikan sambutan dalam agenda penandatanganan MoU antara LPP TVRI dengan BRIN, di Auditorium LPP TVRI, Jakarta Pusat, Senin (12/6).
Menurut Mega rasa kesal pada kinerja PNS itu ia rasakan saat menjabat sebagai wakil presiden pada 1999-2001. Salah satu cerita yang diingat Mega adalah saat ia menanyakan perkembangan pekerjaan yang sebelumnya ia berikan pada salah seorang PNS.
Mega bercerita saat ia menanyakan pekerjaan ia justru mendapatkan jawaban yang tak sesuai keinginan. Ia menyebut sering mendapat jawaban butuh waktu dua hingga tiga hari tentang pekerjaan yang diberikan.
Padahal menurut Mega pekerjaan yang berikan seharusnya tidak butuh waktu lama. Ia justru melihat ada kesan menunda-nunda oleh pegawai negeri yang mendapat tugas.
"Maaf ya, kalau itu rasanya pengen gebuk gitu. Iki piye? kayak ular kambang," kata Mega bercerita.
Hal berbeda menurut Mega justru ia rasakan saat memberi tugas kepada Tentara Nasional Indonesia (TNI). Mega bercerita justru mendapat respon cepat bila memberi tugas kepada bawahannya yang berlatar belakang TNI.
"Kalau TNI, 'bisa, siap. Satu hari akan segera siap', benar? 'Siap'. Keren juga gitu. Itulah yang saya lihat dengan segala pengalaman hidup saya ini," kata Mega.
Mega berharap, seluruh pegawai negeri bisa meningkatkan kinerja dan menjalan tugas dengan baik. Apalagi menurut dia setiap orang sudah punya tugas dan tanggung jawab masing-masing sehingga harus dikerjakan dengan suka cita.