Top News: Perombakan Indeks LQ45, Investasi Triliunan Masuk Startup RI

ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.
Karyawati berjalan di depan layar digital yang menampilkan pergerakan IHSG di BEI, Jakarta, Rabu (17/5/2023).
22/7/2023, 05.55 WIB

Bursa Efek Indonesia (BEI) akan merombak mayor terhadap indeks LQ45 pada Senin (31/7) mendatang. Estimasi pengumuman akan diterbitkan pada pekan depan, sehingga berlaku efektif per penutupan pasar saat perdagangan 31 Juli 2023.

Kabar terbaru menyebutkan saham dua emiten tambang Grup Bakrie diprediksi masuk indeks. Selain itu, saham emiten Grup Salim hingga raksasa rokok juga berpeluang masuk ke dalam indeks elite tersebut.

Saham LQ45 adalah representasi harga saham dari 45 emiten di BEI. Emiten yang dipilih, ditentukan berdasarkan pertimbangan likuiditas tertinggi dan kapitalisasi pasar terbesar, dengan kriteria-kriteria lain yang sudah ditentukan.

Berita mengenai masuknya dua emiten Grup Bakrie ke indeks LQ45 menjadi artikel terpopuler atau Top News Katadata.co.id pada Jumat (21/7). Selain itu, terdapat juga artikel mengenai profil usaha Baso A Fung, serta startup Indonesia selama semester I 2023 mendapatkan suntikan modal mencapai triliunan rupiah.

Berikut Top News Katadata.co.id:

1. Duo Emiten Grup Bakrie Bakal Masuk LQ45 Gantikan Emiten Grup Emtek

Bursa Efek Indonesia (BEI) akan melakukan perombakan mayor terhadap indeks LQ45 pada 31 Juli mendatang. Estimasi pengumuman akan diterbitkan pada pekan depan dan efektif per penutupan pasar di perdagangan 31 Juli 2023.

“Beberapa saham potensial masuk dan potensi keluar dengan asumsi memperhatikan likuiditas transaksi selama kuartal satu hingga kuartal dua 2023,” jelas IndoPremier Wealth Management dikutip Jumat (21/7).

Teranyar saham duo emiten tambang Grup Bakrie dan Grup Salim hingga emiten raksasa rokok diprediksi akan masuk ke indeks elite tersebut.

Berikut saham potensial yang masuk LQ45:

  • PT Bumi Resources Tbk (BUMI)
  • PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
  • PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)
  • PT Indosat Tbk (ISAT)
  • PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)
  • PT Gudang Garam Tbk (GGRM)

Sementara nama-nama yang berpotensi keluar dari LQ45 antara lain tercantum nama emiten media Grup Emtek beserta sang induk usahanya. Bahkan emiten petrokimia milik konglomerat Prajogo Pangestu juga ikut masuk.

Berikut daftar saham yang potensial keluar dari LQ45:

  • PT Timah Tbk (TINS)
  • PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)
  • PT Surya Citra Media Tbk (SCMA)
  • PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA)
  • PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA)
  • PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK)

2. Cara Melaporkan Driver Ojol Gojek, Grab, Maxim Bawa Kabur Barang

Pengguna Gojek, Grab, dan Maxim bisa menggunakan layanan pengiriman barang baik secara langsung maupun yang dibeli di e-commerce. Apa yang bisa dilakukan jika pengemudi taksi maupun ojek online alias ojol membawa kabur barang tersebut?

Baru-baru ini, viral di media sosial driver ojek online atau ojol Grab membawa kabur laptop milik konsumen di Tokopedia. Head Corporate & Policy Communications Grab Indonesia, Dewi Nuraini, mengatakan Grab memutus hubungan kemitraan atau blacklist mitra terkait kode etik.

Pemutusan hubungan kemitraan terjadi setelah pertemuan antara mitra pengemudi dengan konsumen pada Selasa (19/7). Perwakilan Grab Indonesia turut hadir sebagai saksi.

“Mitra yang telah masuk dalam daftar hitam tidak dapat lagi bermitra dengan Grab Indonesia,” kata Dewi kepada Katadata.co.id, Kamis (20/7).

Simak cara melaporkan driver ojol jika mereka membawa kabur barang pesanan Anda.

3. Profil Baso A Fung, Restoran Bakso Halal yang Tengah Viral

Restoran A Fung Baso Sapi Asli telah menghancurkan peralatan makan di gerainya di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai di Kabupaten Badung, Bali, pada Rabu (19/7). Aksi ini bertujuan untuk mempertahankan sertifikat halalnya.

Pemusnahan peralatan makan tersebut terjadi di tengah kekhawatiran para konsumen usai selebgram Jovi Adhiguna mengonsumsi kerupuk babi di gerai itu. Sebelumnya, Jovi mengunggah video yang mencampur kerupuk babi yang ia beli di bandara dengan bakso dalam mangkuk dari restoran.

Video tersebut menjadi viral di media sosial TikTok sejak awal pekan ini. Merespon hal itu, A Fung Baso Sapi Asli mengunggah video yang menunjukkan staf di gerainya di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai memperbarui peralatan makannya, melalui akun Instagram @basoafung.

A Fung Baso Sapi Asli merupakan rantai restoran yang berfokus ke menu bakso. Restoran yang beroperasi lewat PT Arif Citra Maju ini populer dengan salah satu menu andalannya, yaitu bakso gepeng. Makanan ini bentuknya lebih pipih dari bakso pada umumnya.

Bakso merupakan makanan populer di Indonesia yang bisa ditemui di beragam tempat. Mulai dari pedagang kaki lima hingga ke restoran di pusat perbelanjaan seperti A Fung Baso Sapi Asli.

Menurut situs pusat perbelanjaan Central Park Jakarta, A Fung Baso Sapi Asli telah memiliki lebih dari 70 gerai. Sebelum menjangkau mal-mal mewah, pendirinya Arif Sunggono mengawali penjualannya di Jalan Pangeran Jayakarta di Jakarta Pusat.

Simak profil lengkap usaha Baso A Fung.

4. Startup Indonesia Raih Pendanaan Rp 5,8 Triliun

Startup Indonesia meraih pendanaan US$ 378 juta atau sekitar Rp 5,8 triliun selama Semester I. Nilai ini jauh di bawah Singapura US$ 1,2 miliar menurut data Tracxn.

Meski begitu, investasi ke startup Indonesia masih lebih tinggi ketimbang Malaysia US$ 202 juta.

“East Ventures, Seeds Capital, dan Y Combinator adalah investor paling aktif di Asia Tenggara,” demikian dikutip dari TechNode, Kamis (20/7).

Riset Tracxn Technologies Ltd menyebutkan, total pendanaan ke startup Asia Tenggara turun 71% dari US$ 8 miliar pada Semester I 2022 menjadi US$ 2,3 miliar pada paruh pertama tahun ini.

5. Sri Mulyani: Negara Maju Masih Pakai Batu Bara Kenapa RI jadi Masalah?

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan bahwa pemerintah tengah bernegosiasi di level global untuk menentukan waktu yang tepat bagi Indonesia untuk terlibat lebih dalam pada upaya transisi energi untuk mencegah perubahan iklim dengan menurunkan emisi karbon.

Menurutnya ada implikasi keuangan yang sangat besar bagi Indonesia dalam upaya pencegahan perubahan iklim. Hal ini lantaran Indonesia masih bergantung pada pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang ditenagai dengan batu bara.

“Kita tidak akan bisa mengurangi emisi kalau power plant kita 60% masih berbasis batu bara. Namun kalau punya harusnya kita pakai, wong negara-negara Eropa, Amerika, bahkan Jepang masih pakai batu bara, kenapa Indonesia mau pakai jadi masalah?” ujarnya dalam acara IDE Katadata 2023, dikutip Jumat (21/7).

Menurut Menkeu untuk mencegah perubahan iklim diperlukan transisi energi yang memiliki konsekuensi terhadap ekonomi dan keuangan Indonesia yang luar biasa. Oleh karena itu, Kementerian Keuangan juga turut mempersiapkan dari sekarang untuk menangani berbagai langkah transisi energi.