Jokowi Terbang ke Cina Pekan Ini, Bertemu Xi Jinping dan Bahas Bisnis

ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Akbar Nugroho Gumay/nym.
Presiden Joko WIdodo (kanan) berjabat tangan dengan Presiden China Xi Jinping (kiri) saat pertemuan bilateraL usai digelarnya KTT G20 Indonesia 2022 di Nusa Dua, Bali, Rabu (16/11/2022).
25/7/2023, 13.23 WIB

Presiden Joko Widodo dijadwalkan bertolak ke Cina pada 27 hingga 28 Juli 2023. Kepala Negara berencana melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Cina Xi Jinping saat kunjungan kenegaraan tersebut.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan Jokowi akan mengunjungi Kota Chengdu di Cina. Akan tetapi, Retno masih enggan mengumumkan misi yang akan dibawa Jokowi saat kunjungan kenegaraan ke Negeri Panda.

"Kalau bapak sudah di sana, baru bisa dikasih tahu. Tidak boleh mendahului," kata Retno di Istana Kepresidenan, Selasa (25/7). Retno menyebutkan pertemuan bilateral dengan Presiden Xi merupakan program utama kunjungan kenegaraan tersebut.  

Jokowi juga akan menghadiri sebuah pertemuan bisnis di Cina. Agenda terakhir Jokowi di Negeri Panda adalah menghadiri pembukaan olimpiade tingkat universitas sedunia atau Universiade 2023.

Retno menjelaskan Universiade adalah pekan pertandingan olahraga seperti olimpiade. Bedanya adalah atlet yang berlaga di Universiade setingkat mahasiswa.

Adapun hari ini Jokowi menerima rombongan pemerintah dan 30 pengusaha Hongkong di Istana Kepresidenan hari ini. Retno mengatakan kunjungan tersebut merupakan pertemuan awal dari proses investasi di dalam negeri.

"Jadi, kunjungan ini kan mereka ketok pintu, kulon nuwun, ke presiden. Besok pertemuan-pertemuan bisnisnya," katanya.

Retno menilai komitmen investasi pemerintah maupun pengusaha dari Hongkong di Indonesia cukup kuat. Retno berpendapat beberapa faktor yang mempengaruhi kuatnya komitmen tersebut adalah perkembangan ekonomi nasional yang baik, meningkat, dan stabill.

Menurut data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), realisasi investasi Cina ke RI mencapai US$5,18 miliar pada 2022. Angka itu melonjak 63,92% dari tahun sebelumnya, sekaligus menjadi rekor tertinggi dalam satu dekade terakhir.

Pada 2022, Cina tercatat memiliki 1.584 proyek investasi di Indonesia, turun dari 2021 yang sebanyak 1.806 proyek. Di bawah Cina, ada Hong Kong, Jepang, dan Malaysia yang juga tergolong sebagai investor terbesar di Indonesia.

Reporter: Andi M. Arief