Jokowi Tidak Permasalahkan Prabowo Pakai Nama Koalisi Indonesia Maju

ANTARA FOTO/Sandi Sadewa/abs/Spt.
Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) saat melakukan kunjungan kerja di Pasar Bululawang, Malang, Jawa Timur, Senin (24/7/2023).
31/8/2023, 13.02 WIB

Presiden Joko Widodo mengatakan tidak ada hak paten dalam nama yang digunakan koalisi partai politik. Hal tersebut disampaikan saat menanggapi nama Koalisi Indonesia Maju yang diumumkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Untuk diketahui, Prabowo mengubah nama koalisi pendukungnya dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya menjadi Koalisi Indonesia Maju. Pengubahan nama tersebut diumumkan pada Peringatan Ulang Tahun ke-25 Partai Amanat Nasional.

"Ya terserah yang memiliki koalisi. Terserah partai lah," kata Jokowi dalam saluran resmi Sekretariat Presiden, Kamis (31/8).

Jokowi mengatakan Prabowo tidak membicarakan perubahan nama koalisi tersebut dengan dirinya. Menurutnya, semua pihak dapat menggunakan nama "Indonesia Maju".

Jokowi menekankan Prabowo tidak perlu meminta izin dirinya untuk menggunakan nama Indonesia Maju. Adapun, "Indonesia Maju" adalah nama kabinet pemerintahan Jokowi saat ini bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin pada 2019-2024.

"Orang kamu gunakan nama televisimu TV Indonesia Maju juga boleh. Enggak ada patennya kok," ujar Jokowi kepada awak media.

Perayaan HUT ke-25 PAN (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Spt.)

Sebelumnya, Prabowo mengatakan perubahan nama koalisi menjadi Koalisi Indonesia Maju merupakan hasil diskusi antara semua ketua umum partai politik dalam koalisinya. Partai Politik yang dimaksud adalah PAN, Partai Golkar, PKB, dan PBB.

Prabowo menyebut, nama Koalisi Indonesia Maju sebagai bentuk pengakuan terhadap keberhasilan pemerintahan Jokowi. Prabowo berniat bisa melanjutkan program-program yang telah dilakukan oleh Jokowi.

"Saya bukan istilahnya orang yang watak untuk menjilat dan sebagainya," kata Prabowo saat perayaan HUT PAN ke-25 pada Senin (25/8).


Reporter: Andi M. Arief