Diresmikan Hari Ini, Warga Bisa Naik Kereta Cepat Gratis Mulai Besok

ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/foc.
Warga berfoto di depan kereta cepat setibanya di Stasiun Kereta Cepat Halim, Jakarta, Sabtu (16/9/2023).
2/10/2023, 14.28 WIB

Masyakarat umum bisa menggunakan layanan transportasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) mulai Selasa (3/10) atau satu hari setelah peluncuran resmi operasi penuh kereta cepat. Pemerintah sepakat untuk memperpanjang masa operasi KCJB gratis hingga pertengahan bulan ini. Kebijakan itu diambil untuk mengakomodasi antusiasme masyarakat dari hasil uji coba gratis KCJB selama tiga minggu belakangan.

Emir Monti, Kepala Komunikasi PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), mengatakan tiket KCJB dapat diakses melalui situs https://www.ayonaik.kcic.co.id. Lewat situs tersebut, masyarakat dapat memilih opsi perjalanan atau rute KCJB yang masih tersedia.

Lebih lanjut, kata Emir, selama masa operasi gratis KCIC bakal menjadwalkan delapan perjalanan KCJB per hari. "Empat perjalanan dari Stasiun Halim dan empat perjalanan dari Stasiun Tegalluar," kata Emir dalam keterangan pers yang disiarkan melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden, pada Senin (2/10).

Dia menjelaskan, perjalanan dari Stasiun Halim menuju Bandung membutuhkan waktu sekitar 45 menit. Perkiraan waktu tempuh itu sudah termasuk perjalanan kereta feeder dari Stasiun Padalarang ke Bandung. "Jadi, mulai besok masyarakat sudah mulai mencoba kereta cepat ini untuk beraktivitas dari Jakarta menuju Bandung untuk bepergian, baik bisnis maupun wisata," ujar Emir.

Mesin Penjualan Tiket Aktif Pada Masa Komersial

Sekretaris Perusahaan PT KCIC Eva Chairunisa mengatakan pemesanan tiket tarif nol rupiah KCJB akan mulai dibuka pada Senin (2/10) sore untuk tanggal keberangkatan mulai Selasa (3/10). "Kami masih menggunakan tautan yang akan kami sediakan selama program Rp nol  untuk mendaftar," ujar Eva saat ditemui di Stasiun Halim.

Lebih lanjut, pemesanan langsung melalui mesin penjualan tiket di Stasiun KCJB Halim, Karawang, Padalarang dan Tegalluar baru akan aktif saat masa komersial atau masa operasional gratis berakhir pada pertengahan Oktober mendatang. Stasiun Halim menyediakan delapan unit mesin penjualan tiket mandiri. Hingga Senin (2/10) siang, mesin tersebut masih belum bisa digunakan untuk pemesanan tiket KCJB.

"Untuk mesin penjualan tiket sudah siap, namun untuk program Rp 0 kami masih menggunakan pola pendaftaran dengan link yang kami berikan melalui website KCIC supaya tidak mengubah proses bisnis yang ada di sana," ujar Eva.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan operasi Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) pada Senin (2/10). Peresmian tersebut dilaksanakan langsung di Stasiun KCJB Halim, Jakarta Timur.

Jokowi mengatakan peluncuran KCJB menandai modernisasi transportasi massal domestik yang efisien, ramah lingkungan, dan terintegrasi dengan moda transportasi lainnya. Jokowi mengatakan KCJB merupakan moda kereta cepat pertama di Indonesia dan Asia Tenggara.

Kereta api cepat yang diberi nama Whoosh, yang merupakan akronim dari Waktu Hemat Operasi Optimal Sistem Hebat. "Kereta Cepat Jakarta Bandung, Whoosh, saya nyatakan dioperasikan," kata Jokowi.

Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu