Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar yang digelar Sabtu (21/10) memutuskan menunjuk Gibran Rakabuming menjadi bakal calon wakil presiden atau cawapres, yang akan mendampingi Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024.
Usai Rapimnas, calon presiden atau capres yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto mengatakan, keputusan yang ditetapkan Golkar akan disampaikan dan dikoordinasikan dengan para partai yang tergabung dengan KIM, sebelum melakukan deklarasi.
"Keputusan untuk mencalonkan saya di sini sebagai cawapres dan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres, adalah keputusan Golkar. Selanjutnya, ini akan dibawa ke forum ketua umum partai yang tergabung di KIM," kata Prabowo.
Ia menjelaskan, atas keputusan Golkar ini, para ketua umum partai KIM akan melakukan musyawarah, sebelum mengumumkan keputusan bersama. Deklarasinya dapat diumumkan sewaktu-waktu.
Sebagai informasi, KIM terdiri dari delapan partai, yakni Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda), dan Partai Gelombang Rakyat Indonesia.
Terkait dengan keputusan Golkar yang mencalonkan Gibran sebagai bakal cawapres, Prabowo menyebutkan bahwa ini merupakan keputusan yang mencerminkan jiwa besar partai berlambang pohon beringin tersebut. Menurutnya, Golkar melepas kepentingan partai, golongan, demi kepentingan yang lebih besar.
"Saya anggap suatu keputusan yang sangat luar biasa, sangat berjiwa besar karena Rapimnas sebelumnya mencalonkan Pak Airlangga sebagai capres atau cawapres," ujarnya.