Nasdem Tak Masalah Jokowi Cari Mentan Baru, Termasuk bila Tunjuk AHY

ANTARA/Putu Indah Savitri
Wakil Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim ketika memberi keterangan kepada wartawan di NasDem Tower, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (29/1/2023). ANTARA/Putu Indah Savitri
Penulis: Ade Rosman
24/10/2023, 14.41 WIB

Sekretaris Jenderal Partai Nasional Demokrat Hermawi Taslim menyatakan partainya tak mempersoalkan kabar Presiden Joko Widodo akan merombak kabinet atau reshuffle dalam waktu dekat. Menurut Hermawi urusan reshuffle sepenuhnya menjadi otoritas presiden. 

"Itu kewenangan presiden, kami hormati itu, jadi ndak ada hubungannya dengan Nasdem,” kata Hermawi saat dihubungi awak media, Selasa (24/10).

Hermawi tak banyak berkomentar mengenai kabar reshuffle akan dilakukan untuk mengisi posisi Menteri Pertanian. Menurut dia kepentingan Nasdem telah selesai saat Syahrul Yasin Limpo mundur dari posisi Mentan beberapa waktu lalu. 

Ia menyerahkan keputusan mengisi jabatan Mentan kepada Presiden Jokowi. Nasdem juga tak mempersoalkan bila posisi itu diisi oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono seperti kabar yang tersiar. 

Saat ini, kursi pimpinan Kementerian Pertanian dijabat oleh Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi. Ia ditunjuk Presiden Jokowi sebagai pelaksana tugas Menteri Pertanian setelah SYL mundur karena terjerat dugaan korupsi. 

Di sisi lain, Presiden Joko Widodo menyatakan akan melakukan perombakan Kabinet Indonesia Maju (KIM) dalam waktu dekat. Jokowi mengatakan pada pekan ini akan melantik Menteri Pertanian definitif.

"Mungkin minggu ini," kata Jokowi setelah menghadiri seminar ekonomi di Jakarta, Selasa.

Seiring bergulirnya rencana reshuffle, nama AHY disebut bakal mengisi posisi Mentan. Pada Senin (23/10) Jokowi telah bertemu dengan AHY di Istana Kepresidenan, Jokowi mengatakan pertemuan tersebut merupakan silaturahmi antara dirinya dengan putra sulung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono. 

Meski demikian, Jokowi tak menjelaskan secara detail apa saja yang menjadi pembahasan. "Silaturahmi, membicarakan hal-hal yang biasa," kata Jokowi usai berpidato di agenda BNI, Jakarta, Selasa (24/10).

Jokowi tak berkomentar saat ditanya apakah pertemuan dirinya dengan AHY membahas kemungkinan Partai Demokrat masuk kabinet. Partai Demokrat merupakan salah satu partai anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM). Koalisi tersebut telah mengumumkan putra sulung Jokowi yakni Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden Prabowo Subianto. 

Adapun AHY pada unggahan terbaru di akun media sosial instagram miliknya @agusyudhoyono membagi momen saat ia berada di kebun apel, Malang, Jawa Timur. Dalam unggahan itu, AHY menyatakan Partai Demokrat akan terus mendorong terjaminnya ketersediaan pupuk, hadirnya inovasi, teknologi, dan sumber daya manusia di bidang pertanian.

"Jangan lupa untuk selalu konsumsi produk pertanian lokal kita, salah satunya produk unggulan dari Jawa Timur, yaitu apel malang," tulis AHY dalam unggahan tersebut.

Reporter: Ade Rosman