Barisan Pengusaha Pejuang yang diketuai oleh menantu Presiden Joko Widodo Bobby Nasution mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. Pendeklarasian dibacakan oleh Bobby yang merupakan Waki Kota Medan tersebut di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Rabu (8/11).
"Kami Barisan Pengusaha Pejuang dengan ini menyatakan mendukung, memilih, dan memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo - Gibran untuk menjadi presiden dan wakil presiden Republik Indonesia tahun 2024-2029," kata Bobby.
Dalam sambutannya, Bobby mengklaim dukungan untuk Prabowo - Gibran berasal dari 38 Provinsi, dan mewakili 514 Kabupaten/Kota. Bobby menyebut dukungan untuk Prabowo bulat.
"Dalam kesempatan ini, Pak Prabowo, ingin saya sampaikan dan ingin saya pastikan, kami yang berdiri dan yang duduk, ataupun DPP yang ada di daerah, kami yakinkan, kami pastikan, kalau Pak Prabowo itu ada di hati kami, Pak," kata Bobby.
Usai mendapat dukungan, Prabowo yang diberi kesempatan menyampaikan sambutan mengucapkan rasa terima kasih.
"Saya menerima dengan penuh rasa haru dan tanggung jawab, saya menerima pernyataan dukungan saudara-saudara Pengusaha Pejuang seluruh Indonesia yang baru saja disampaikan oleh Ketua Umum saudara, saudara Bobby Nasution," kata Prabowo.
PDIP Ultimatum Bobby
Saat ini, Bobby merupakan kader dari PDIP. Dukungan terhadap Prabowo tak sejalan dengan keputusan partai banteng yang mengusung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Bobby pun telah dipanggil ke Kantor PDIP. Sebelunnya, usai memanggil Bobby, Ketua Bidang Kehormatan PDIP Komarudin Watubun mengultimatum Bobby untuk mengundurkan diri dari partai banteng.
Menantu Presiden Joko Widodo itu diberikan waktu maksimal tiga hari oleh PDIP untuk mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) miliknya.
"Kami kasih tadi dua tiga hari ini, nanti dia (Bobby) akan sampaikan," ujar Komarudin, usai bertemu Bobby di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (6/11).