Jubir Jusuf Kalla Batal Bergabung dengan Timnas Anies - Muhaimin

ANTARA/Narda Margaretha Sinambela
Anies Baswedan (tengah) bersama Wakil Presiden ke-10 dan Ke-12 Jusuf Kalla (kiri) dan Sudirman Said usai pertemuan di kediaman pribadi JK di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Sabtu (7/10).
Penulis: Amelia Yesidora
Editor: Yuliawati
22/11/2023, 16.16 WIB

Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) baru saja mengumumkan tambahan timnya Selasa kemarin (21/11). Salah satu nama yang muncul di daftar ini adalah Juru Bicara Jusuf Kalla, Husain Abdullah alias Uceng.

Namun, Uceng memilih keluar dari daftar tersebut. Executive Captain Timnas AMIN, Sudirman Said, mengatakan Husain Abdullah memilih mendukung Timnas AMIN dari luar.

“Dan hari ini beberapa pihak mengatakan, kami membantu dari luar, termasuk pak Husain Abdullah,” kata Sudirman di Sekretariat Koalisi Perubahan, Jakarta, Rabu (22/11).

Sudirman menjelaskan sebagian nama tim yang diumumkan kemarin berasal dari rekomendasi tokoh, termasuk dari partai. Uceng ini tidak bisa tercatat dalam Timnas AMIN karena kode etik. Kata Sudirman Said, Uceng masih menjabat beberapa posisi yang membuatnya tidak bisa masuk dalam Timnas AMIN.

Dari penelusuran Katadata, Husain Abdullah tercatat sebagai komisaris utama PT Semen Tonasa. Jabatan ini sudah ia emban sejak 2022 hingga 2027. Begitu juga dengan komisaris PT Pupuk Iskandar Muda. Sebelumnya, Uceng sempat menjadi Komisaris Independen BNI Life.

Katadata juga telah mengonfirmasi Husain secara terpisah, tapi pria asal Pare-pare ini menolak memberikan keterangan. Bila melihat daftar nama Timnas AMIN per 21 November lalu, penulisan nama Jubir JK ini pun salah, yakni Hussein Abudullah. Sejak pengumuman, sudah ada tiga kali perubahan daftar nama tersebut.

Selain nama Hussein Abdullah, ada berbagai nama familiar yang tercatat sebagai juru bicara Timnas AMIN. Mulai dari pengamat pendidikan Indra Charismiadji, eks politikus PDIP Eva Sundari, hingga eks Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu.

Sudirman Said juga sudah mengonfirmasi Jusuf Kalla tidak bergabung dengan Timnas AMIN. Salah satunya, kata Sudirman, disebabkan aktivitas Jusuf Kalla di Palang Merah Indonesia.

"Pak JK mungkin tidak bisa bergabung karena beliau Ketua Palang Merah Indonesia (PMI)," kata Sudirman dalam konferensi pers timnas Anies - Muhaimin seperti dikutip Jumat (17/11).

Sebelumnya Jusuf Kalla merupakan tokoh yang kerap tampil bersama Anies pada tahap awal saat ia akan didukung oleh Koalisi Perubahan dan Persatuan. Saat itu koalisi terdiri dari Partai Nasional Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Demokrat. Namun Demokrat kemudian mundur pada Agustus 2023 saat Anies memilih Muhaimin Iskandar dari Partai Kebangkitan Bangsa sebagai cawapres.

Reporter: Amelia Yesidora