Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto menanggapi pernyataan Presiden Joko Widodo yang mengaku nyaman dengan partai Golkar. Pernyataan itu sebelumnya disampaikan Jokowi saat ditanya wartawan mengenai dasi kuning yang ia pakai saat bertolak ke Jepang beberapa waktu lalu.
“Ya itu dari Pak Jokowi,” kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Jumat (22/11).
Menurut Hasto, kondisi elektoral partai berlogo beringin saat ini tengah turun. Berbeda dengan kondisi PDIP yang disebutnya terus melakukan perbaikan.
“Sehingga bagi kami PDI Perjuangan kekuatan dengan rakyat itu adalah suatu fundamen yang sangat penting di dalam memenangkan Pemilu. Bukan orang per orang,” kata Hasto.
Di sisi lain, Hasto mengakui bahwa ada perbedaan preferensi antara Jokowi dengan PDIP dalam Pilpres 2024. Terlebih, putra Jokowi Gibran Rakabuming Raka maju sebagai salah satu kandidat calon wakil presiden.
Meski begitu, Hasto mengatakan, partai berlogo banteng tetap memberikan dukungan pada Jokowi yang bertugas sebagai kepala negara. “Tetapi Pak Jokowi sebagai ayah Mas Gibran punya preferensi tersendiri, itu kami hormati di dalam negara demokratis, tetapi akhirnya rakyat tau bahwa Prabowo bukan Jokowi,” kata Hasto.
Adapun Jokowi sebelumnya mengisyaratkan rasa nyaman kepada Partai Golkar. Hal itu berkaitan dengan dasi berwarna kuning yang ia pakai.
"Nyaman, he,he,he.." kata Jokowi sambil terkekeh saat ditanya awak media di Bogor, Jawa Barat, Selasa (19/12) seperti disiarkan dalam Youtube Sekretariat Presiden.
Sebelumnya, politisi Golkar Ravindra mengatakan dasi berwarna kuning yang dikenakan Jokowi merupakan isyarat Presiden nyaman dengan Partai Golkar.
"Ini kode dari Pak Jokowi. Biasanya beliau mengenakan dasi warna lain, sekarang berubah jadi kuning," kata putra Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto itu di Jakarta, Senin (18/12) dikutip dari Antara.
Ravindra mengatakan kode semakin menguat karena Jokowi belakangan sering dikaitkan Partai Golkar. Menurutnya, kode tersebut semakin keras menjelang Pemilihan Umum 2024.
Saat sebelum bertolak ke Jepang, Jokowi sempat ditanya wartawan mengapa mengenakan dasi berwarna kuning. Presiden lalu menjawab secara singkat.
"Masa enggak tahu," kata Jokowi di Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma. Sedangkan Menteri Sekretaris Negara Pratikno menjelaskan alasan Jokowi memakai dasi berwarna kuning karena kesulitan memilih dasi.