Ganjar Respons Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP: Hak Setiap Orang

ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/nz.
Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo berdialog dengan buruh penderas kelapa di Banjarnegara, Jawa Tengah, Senin (15/1/2024).
Penulis: Ameidyo Daud Nasution
16/1/2024, 14.48 WIB

Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menanggapi keluarnya Maruarar Sirait dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Ganjar hanya memberikan komentar pendek atas keputusan rekannya itu untuk hengkang.

"Itu hak setiap orang," kata Ganjar di Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (16/1) dikutip dari Antara.

Maruarar sempat mendukung mantan Gubernur Jawa Tengah itu dengan menggagas Network For Ganjar. Namun, hubungan keduanya merenggang usai Ganjar menghapus foto mereka berdua di Instagram.

Maruarar Sirait mengumumkan pengunduran diri dari partainya pada Senin (15/1). Putra pendiri PDIP Sabam Sirait itu memilih untuk mengikuti langkah Presiden Joko Widodo.

Ilustrasi, Maruarar Sirait ketika menjadi Anggota Komisi XI DPR. (Parlementaria)

Pengumuman ini disampaikan Maruarar dalam akun Instagram pribadinya. Ia menyampaikan pamit kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto.

"Izinkanlah hari ini, saya pamit dari PDI Perjuangan. Saya juga mengucapkan permohonan maaf kalau selama ini ada banyak kekurangan," kata Maruarar dalam unggahan di akun Instagramnya, Senin (15/1).

Politisi yang akrab dipanggil Ara itu menjelaskan dirinya yakin dan percaya dengan jalan yang diambil Jokowi. Ia juga memilih untuk bersama Jokowi karena mantan Wali Kota Solo itu dipercaya masyarakat.

"Seperti kebanyakan rakyat Indonesia yang juga percaya pada Pak Jokowi yang adil dan bisa memanusiakan manusia," kata Maruarar.

Reporter: Antara