Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menyambut wacana pertemuan antara Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dengan Ketua Umum Nasional Demokrat Surya Paloh. Ketua DPP PDIP Said Abdullah menjelaskan bahwa PDIP dan Nasdem memiliki watak nasionalis.
Menurut Said kesamaan cara pandang ini menurut Said menjadi dasar kedua partai bisa menjalin kerja sama. "Apalagi antara Ibu Mega dengan Pak Surya adalah kawan lama, beliau berdua sama-sama mengawal pemerintahan Presiden Jokowi selama ini, termasuk tidak segan menyampaikan nasihat atas jalannya pemerintah jika dijumpai penyimpangan," kata Said seperti dikutip, Kamis (5/2).
Sebelumnya Surya Paloh mengatakan tidak mempersoalkan jika nantinya akan bertemu dengan Megawati usai Pilpres. "Kalau bertemu ya sok lah, enggak ada masalah apapun," kata Paloh usai mencoblos di Kawasan Permata Hijau, Jakarta, Rabu (14/2). .
Said mengatakan PDIP dan Nasdem memiliki niat baik untuk menjaga demokrasi Indonesia. Oleh karena itu, Said mengatakan PDIP dan Nasdem berpotensi berjalan beriringan baik di dalam maupun di luar pemerintahan.
"Demokrasi harus kita jaga, harganya sangat mahal. Kita tidak ingin cita-cita reformasi tenggelam setelah berjalan 25 tahun ini," ujar Said.
Menurut dia, peran partai dalam menjaga demokrasi sangat tinggi. Karena itu ia menyebut rencana PDIP dan Nasdem bertemu perlu didukung sebagai bagian dari menjaga demokrasi.
Said menilai salah satu kerangka yang pas untuk meletakkan dasar kerja sama PDIP dan Nasdem adalah menjawab kegusaran publik atas persoalan akhir-akhir ini. PDIP pun mengajak segenap elemen demokrasi lainnya bergabung.