PAN Gelar Rakornas Bahas Calon Menteri, Yandri Susanto Masuk Daftar

ANTARA FOTO/Galih Pradipta/nym.
Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto (tengah) bersama Sekjen PAN Eddy Soeparno (ketiga kiri) dan Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani (kempat kanan) menggelar konfrensi pers usai mengadakan pertemuan di Kantor DPP PAN, Jakarta, Senin (5/6/2023).
Penulis: Ade Rosman
Editor: Yuliawati
9/5/2024, 14.29 WIB

Partai Amanat Nasional (PAN) menggelar rapat koordinasi nasioal (rakornas) pemilihan kepala daerah (Pilkada), hari ini. Pertemuan ini selain membahas persiapan Pilkada juga akan membahas calon menteri dari PAN.

Nama-nama yang potensial akan disodorkan sebagai calon Menteri di kabinet pemerintahan Prabowo Subianto - Gribran Rakabuming. Ketua Fraksi DPR RI Saleh Partaonan Daulay menyebut Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto diusulkan menjadi salah satu calon menteri.

"Kader-kader dari daerah memiliki perhatian dan harapan besar. Mereka ingin agar Prabowo berhasil dengan dukungan salah seorang kader terbaiknya, yaitu Yandri," kata Saleh dalam keterangannya, Kamis (9/5).

Saleh berpandangan Yandri kaya akan pengalaman baik di partai maupun organisasi lainnya. Saleh yang merupakan Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah dan Yandri Ketua Umum Barisan Muda PAN. "Dia pekerja keras, ulet, tangguh, pantang menyerah, bersahabat, ramah, dan memiliki jaringan yang cukup luas," katanya.

Dalam berpartai, Saleh mengatakan Yandri kerap dipercaya menjalankan tugas-tugas penting di PAN. Saat Pemilu, Yandri ditugasi menjadi Ketua komite pemenangan pemilu nasional (KPPN), juga komandan Charlie (penggalangan) di TKN Prabowo-Gibran.

Selain Yandri, Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio juga muncul menjadi salah satu calon menteri yang akan diajukan PAN. Awalnya Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyebutkan beberapa nama kadernya yang bisa maju di Pilkada Jakarta. Sejumlah nama potensial adalah Zita Anjani, Pasha Ungu, hingga Eko Patrio.

"Tapi Eko calon menteri ya," kata Zulhas kepada awak media di Jakarta, Minggu (5/5).

Meski demikian, Zulhas tak mengungkapkan apa posisi menteri yang akan diemban oleh Eko. Ia menunggu dinamika politik ke depannya sebelum memastikan posisi Eko Patrio.

Reporter: Ade Rosman