Gunung Ibu Erupsi Lagi, Muncul Awan Abu Vulkanik Setinggi 5 Km

Antara
Badai petir vulkanik dari erupsi Gunung Ibu di Halmahera, Sulawesi Utara, pada Sabtu (18/5) malam pukul 20.08 waktu Indonesia timur. Gunung Ibu kembali mengalami erupsi pada Rabu (5/6).
Penulis: Antara
Editor: Agustiyanti
5/6/2024, 07.19 WIB

Erupsi Gunung Ibu yang berlokasi di barat laut Pulau Halmahera, Provinsi Maluku Utara menciptakan awan abu vulkanik setinggi lima kilometer. 

Petugas Pos Pengamatan Gunung Ibu Axl Roeroe, mengatakan letusan yang terjadi Rabu (6/6) pagi ini pukul 04.14 WIT memiliki amplitudo maksimum 28 milimeter dengan durasi 6 menit 2 detik.

 "Kolom abu berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah barat," ujarnya seperti dikutip dari Antara. 

Roeroe menuturkan,  erupsi itu menciptakan lontaran lava pijar dengan jarak 700 meter ke lereng bagian barat Gunung Ibu. Kilatan-kilatan petir juga tampak dalam kolom abu vulkanik saat letusan tersebut berlangsung. Suara dentuman dan gemuruh terdengar sampai ke pos pengamatan Gunung Ibu.

Gunung Ibu mengalami guncangan gempa akibat aktivitas vulkanik maupun magmatik dengan rincian satu kali gempa letusan, satu kali gempa guguran, 24 kali gempa hembusan, dua kali gempa harmonik, 349 kali gempa vulkanik dangkal, tiga kali gempa vulkanik dalam, dan enam kali gempa tektonik jauh. Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 00.00 sampai 06.00 WIT hari ini, 

Gunung Ibu masih menyandang status Awas atau Level IV sejak 16 Mei 2024 hingga saat ini lantaran aktivitas vulkanik dan kegempaan masih terbilang tinggi. 

Badan Geologi merekomendasikan masyarakat agar tidak beraktivitas dalam radius empat kilometer dan perluasan sektoral berjarak tujuh kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif.

Gunung Ibu merupakan gunung api tipe strato dan memiliki ketinggian puncak 1.340 meter di atas permukaan laut yang secara administratif termasuk ke dalam wilayah Kecamatan Ibu, Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara.