Pratikno: Sebagian Menteri Hadiri HUT RI di IKN, Perwakilan Asing Tak Diundang
Pemerintah tidak mengundang perwakilan negara asing untuk mengikuti upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Indonesia Ibu Kota Nusantara atau IKN. Selain itu, hanya sebagian menteri yang akan hadir dalam HUT RI di ibu kota baru.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno menjelaskan bahwa keterbatasan infrastruktur di IKN menjadi alasan utama keputusan ini. Acara ini akan fokus pada tata upacara militer dengan undangan yang sangat terbatas, hanya untuk lembaga negara.
"Akomodasi belum cukup, dan bandara di IKN belum siap untuk menerima pendaratan pesawat," kata Pratikno saat ditemui Katadata.co.id di Bojonegoro, Jawa Timur, Minggu (4/8).
Selain itu, tidak semua kementerian akan diundang untuk melakukan upacara HUT RI. Ia menjelaskan sebagian besar undangan akan mengikuti upacara di Istana Merdeka, Jakarta. Sementara tata upacara militer tetap akan dilaksanakan di IKN.
"Acara ini akan lebih terfokus pada tata upacara militer dengan undangan terbatas hanya untuk skala lembaga negara," kata Pratikno
Dalam kesempatan tersebut, Pratikno juga memastikan Presiden Joko Widodo akan menggelar sidang kabinet pada 12 Agustus mendatang. Pratikno menyebut jika semua menteri akan menghadiri sidang kabinet yang rencananya berlangsung di IKN.
"Minggu depan ke IKN. Rencana begitu (sidang kabinet)," kata Pratikno saat ditemui di Jawa Timur, dikutip Minggu 8/4).
Jokowi sebelumnya memastikan dirinya akan menggelar Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN). Jokowi, bersama Presiden terpilih Prabowo Subianto akan menghadiri upacara di IKN.
Sejumlah persiapan yang menjadi sorotan yakti Infrastruktur transportasti seperti bandar udara (bandara) dan jalan tol, Istana Kepresidenan IKN, dan susunan pasukan pengibar bendera pusaka alias Paskibraka.