PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) atau TASPEN berkomitmen terus meningkatkan kemampuan dan kapabilitas pegawai. Hal ini direalisasikan melalui beragam program pengembangan Insan TASPEN.
Atas komitmen tersebut, TASPEN berhasil meraih lima penghargaan dalam ajang Human Capital on Resilience Excellence Award (HCREA) 2024 yang diselenggarakan First Indonesia Magazine di Jakarta, Kamis (1/8). Penghargaan ini diserahkan langsung dari Ketua Pelaksana HCREA 2024 Maya Julianti kepada Corporate Secretary TASPEN Pudiastuti Citra Adi.
Penghargaan yang berhasil diraih, antara lain The Best in HC Change Management & Communication Strategy, The Best Worforce Flexibility & Mobility, The Best in Business Transformation, The Most Resilience Company 2024 ,dan The Best Leadership in Human Capital Development atas nama Direktur SDM & TI TASPEN Ovita Susiana Rosya.
Proses penilaian didasarkan atas penilaian objektif dan bersifat independen oleh beberapa dewan juri yang kredibel di bidangnya. Sebelumnya, TASPEN meraih empat penghargaan sekaligus pada ajang serupa tahun lalu
Corporate Secretary TASPEN, Pudiastuti Citra Adi mengatakan, pihaknya percaya bahwa pendidikan dan pengembangan SDM yang baik adalah investasi dan kunci penting untuk mencapai kesuksesan jangka panjang perusahaan.
"Kami berharap penghargaan ini dapat menjadi pemicu semangat bagi TASPEN untuk terus meningkatkan kualitas SDM, sehingga mampu berkontribusi terhadap bisnis dan layanan TASPEN bagi seluruh peserta dan masyarakat Indonesia,” tuturnya melalui keterangan resmi Selasa (13/8).
Sejauh ini TASPEN terus berkomitmen untuk mengembangkan SDM melalui program TASPEN Employee Achievement Scholarship Program (TEACH). Ini merupakan program beasiswa yang diperuntukkan bagi karyawan TASPEN untuk berbagai jenjang pendidikan dan program Corporate Leadership Training (CLT).
Program TEACH telah diikuti 174 peserta, yakni sebanyak 41 orang untuk program D3 hingga S1, 28 orang yang mengikuti program SMA - S1, dan sebanyak 104 orang yang mengikuti program pascasarjana (S2).
Beragam upaya peningkatan kualitas SDM tersebut tentunya sejalan dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir untuk meningkatkan kualitas SDM seluruh perusahaan BUMN. Dan diharapkan bisa meningkatkan daya saing secara global serta membawa perubahan yang mengharumkan bangsa.