Kendaraan Listrik Penuhi IKN saat HUT RI, Seperti Ini Penampakannya

Katadata
Kendaraan listrik yang digunakan untuk prosesi upacara HUT RI di IKN, Kalimantan Timur, Sabtu (17/8). Foto: M Fajar Riyandanu/Katadata
17/8/2024, 15.30 WIB

Pemerintah berupaya untuk mengoptimalkan penggunaan kendaraan listrik selama rangkaian upacara peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Indonesia di Istana Kepresidenan Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara, Kalimantan Timur pada Sabtu (17/8).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan ada tiga jenis kendaraan listrik yang disiapkan untuk mengangkut tamu undangan selama acara 17 Agustus di ibu kota baru. Tiga kendaraan listrik itu adalah bus listrik, mobil golf atau buggy car dan kereta otonom tanpa rel alias Autonomous Rail Transit (ART).

Budi menjelaskan, penyediaan kendaraan listrik digunakan sebagai moda transportasi penghubung antara area parkir kendaraan tamu undangan ke lokasi lapangan upacara kemerdekaan di Istana Negara. Menurut Budi, Kementerian Perhubungan dan Otorita IKN mengoperasikan 15 bus listrik.

"Kami lebih banyak menyediakan kendaraan listrik sebagai feeder. Ada 15 bis listrik . Kalau yang model sedan tidak banyak," kata Budi saat ditemui di sela-sela upacara HUT ke-79 RI di IKN.

Pemerintah juga menyediakan ART, moda transportasi pinjaman asal Cina untuk kebutuhan angkutan tamu undangan upacara kemerdekaan di IKN. Transportasi massal ini terdiri dari tiga rangkaian gerbong yang bisa membawa 200 penumpang duduk dan berdiri.

Kendaraan buggy untuk mengangkut peserta upacara HUT RI di IKN, Kalimantan Timur, Sabtu (17/8). Foto: M Fajar Riyandanu/Katadata (Katadata)

Meskipun kendaraan ini dapat beroperasi tanpa pengemudi, pada peringatan 17 Agustus kali ini pemerintah masih menggunakan pengemudi untuk mengoperasikannya. Transportasi ini akan digunakan oleh para tamu kenegaraan untuk menuju lapangan upacara di depan Istana Negara.

Kendati bisa beroperasi tanpa pengemudi, pemerintah masih akan menggunakan pengemudi untuk membawa kendaraan ini. Transportasi ini digunakan oleh para tamu kenegaraan untuk menuju lapangan upacara di depan Istana Negara.

"Selama 17 Agustus ini kan penuh sekali, sehingga kami tidak mungkin menggunakannya secara otomatis. Maka kami gunakan secara manual karena berkaitan dengan keselamatan," ujar Budi.

Pemerintah juga menerjunkan mobil golf atau buggy car sebagai moda transportasi penghubung antara area parkir kendaraan tamu undangan ke lokasi lapangan upacara kemerdekaan di Istana Negara. Unit mobil golf lebih banyak dari dua jenis kendaraan listrik lainnya.

Selain kendaraan feeder, pemerintah juga menerjunkan mobil dan motor listrik untuk fungsi memantau keamanan. Sejumlah motor listrik milik polisi militer kerap terpantau lalu lalang di kawasan sekitar Istana Negara.

Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu