Paus Jadi Pembicara Diskusi Isu Lingkungan Lintas Agama di Masjid Istiqlal

Petugas memeriksa panel surya di Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (26/8/2024).
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa.
Petugas memeriksa panel surya di Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (26/8/2024).
4/9/2024, 15.56 WIB

Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menguraikan susunan kegiatan Paus Fransiskus saat menyambangi Masjid Istiqlal Jakarta pada Kamis, 5 September 2024. Paus bakal menjadi pembicara inti dalam forum pertemuan dengan para tokoh antara agama atau interreligious meeting di Masjid Istiqlal Jakarta sekitar pukul 09.00 WIB.

Nasaruddin menjelaskan forum diskusi lintas tokoh agama itu membahas soal isu lingkungan hidup dari sudut pandang agama. Pendekatan tersebut diharap dapat membuat isu lingkungan lebih meresap ke masyarakat dan menjangkau level akar rumput.

“Bahasa agama perlu terlibat di dalam mengamankan save the world, dalam upaya memelihara lingkungan hidup. Itu poinnya,” kata Nasaruddin di Istana Merdeka Jakarta pada Rabu (4/9).

Selain itu, Paus Fransiskus juga dijadwalkan untuk mengunjungi terowongan silaturahmi yang menghubungkan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral di Jakarta Pusat. Nasaruddin mengatakan telah melangsungkan gladi resik untuk memastikan kegiatan besok berjalan sesuai rencana dan tanpa hambatan.

“Karena ini terowongan toleransi pertama di dunia, dan lengkap dengan simbol-simbolnya yang sangat artistik, beliau sangat terkesan ingin mengunjungi dan masuk ke dalamnya,” ujarnya.

Setelah mengisi forum pimpinan tokoh antar agama, petang harinya Fransiskus melanjutkan agenda dengan memimpin Misa Akbar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan Jakarta mulai pukul 17.00 WIB.

Indonesia akan menjadi negara pertama yang dikunjungi Paus Fransiskus dalam rangkaian kunjungannya pada September 2024. Setelah Indonesia, Sri Paus akan berkunjung ke Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura hingga berakhir pada 13 September 2024.

Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu