Titiek Soeharto jadi Ketua Komisi IV DPR, Bidangi Pertanian

ANTARA FOTO/Fauzan
Mantan istri Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Titiek Soeharto berjalan keluar dari kediaman Prabowo Subianto jelang pelantikan presiden dan wakil presiden periode 2024-2029 di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Minggu (20/10/2024).
23/10/2024, 09.16 WIB

Siti Hediati Haryadi alias Titiek Soeharto ditunjuk menjadi Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) periode 2024-2029. Titiek merupakan anggota DPR dari fraksi Partai Gerindra.

Komisi IV membidangi pertanian, lingkungan hidup dan kehutanan, serta kelautan dan perikanan. Mitra kerja dari Komisi IV yakni Kementerian Pertanian, Kementerian Kehutanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Bulog, Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM), dan Badan Karantina Indonesia.

Titiek akan didampingi empat orang wakil ketua Komisi IV yakni Alex Indra Lukman dari PDIP, Panggah Susanto dari Partai Golkar, Abdul Kharis dari Partai Keadilan Sejahtera, serta Ahmad Yohan dari Partai Amanat Nasional.

"Terima kasih sudah diterima oleh anggota-anggota yang lain sebagai pimpinan, sehingga kita akan meningkatkam kerja sama kita dengan mitra-mitra kerja kita," kata Titiek, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/10).

Sebagai pimpinan Komisi IV, ia menyoroti bagaimana meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mempercepat ketahanan dan swasembada pangan.
 Titiek juga menyinggung arahan Presiden Prabowo Subianto yang disebutnya telah merencanakan swasembada pangan untuk empat tahun.

"Bagaimana mempercepat swasembada pangan dan kemarin bapak presiden sudah mencanangkan bahwa kita harus swasembada dalam jangka waktu 4 tahun," kata putri Presiden ke-2 Soeharto itu.

Titiek lolos ke DPR sebagai kader Partai Gerindra, tempatnya bernaung sejak 2023. Sebelum itu, ia merupakan kader Partai Berkarya yang didirikan oleh adiknya, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto.

Titiek sebelumnya pernah menjadi anggota DPR pada periode 2014-2019 dari Partai Golkar. Namun, ia mengundurkan diri pada 2018 lantaran bergabung dengan Partai Berkarya.

Reporter: Ade Rosman