Jusuf Kalla Kembali Ditunjuk Jadi Ketua Umum Palang Merah Indonesia

ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/YU
Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Muhammad Jusuf Kalla memberi sambutan saat melakukan kunjungan di Rumah Jabatan Gubernur Gorontalo di kota Gorontalo, Rabu (6/7/2022).
9/12/2024, 09.23 WIB

Sidang Pleno Kedua Musyawarah Nasional (Munas) ke-22 Palang Merah Indonesia (PMI) 2024 memutuskan dan menerima laporan pertanggungjawaban Ketua Umum PMI Jusuf Kalla. Mereka juga meminta Jusuf Kalla kembali menjabat sebagai Ketua Umum PMI periode 2024-2029.

Ketua PMI Jawa Barat, Adang Rocjana, menyebutkan keputusan ini disampaikan oleh mayoritas peserta Munas yang terdiri atas pengurus PMI tingkat provinsi, kabupaten, dan kota se-Indonesia. Mayoritas dari 490 peserta Munas menyatakan dukungan penuh terhadap kepemimpinan Jusuf Kalla.

“Dari 490 peserta yang hadir, yang merupakan perwakilan dari 34 PMI provinsi dan satu Forum Relawan Nasional (Forelnas), memberikan tanggapan positif terhadap laporan pertanggungjawaban Ketua Umum PMI dan mendukung Jusuf Kalla untuk kembali memimpin PMI,” ujar Adang yang memimpin sidang pleno kedua tersebut, dikutip dari keterangan tertulis, Senin (9/12).

Ketua Panitia Munas ke-22 PMI, Fachmi Idris, mengatakan sebenarnya terdapat dua calon ketua umum PMI, yaitu Agung Laksono dan Jusuf Kalla. Namun hingga batas waktu yang ditetapkan, surat dukungan yang masuk untuk Agung Laksono tidak sampai 20 persen dari suara jumlah utusan yang berhak hadir. Hal ini menyebabkan Agung tidak memenuhi syarat dan gugur sebagai bakal calon.

"Sedangkan untuk Jusuf Kalla, dukungan yang masuk melebihi 50 persen dari jumlah utusan yang berhak hadir," kata Fachmi.

Menurut aturan PMI, Fachmi mengatakan, bakal calon dapat ditetapkan secara aklamasi sebagai ketua umum jika dukungannya lebih dari 50 persen.

Dia menambahkan, laporan pertanggungjawaban Jusuf Kalla disampaikan melalui video dokumentasi yang menampilkan berbagai aktivitas PMI selama masa kepemimpinannya. Beberapa poin utama laporan tersebut meliputi dukungan PMI dalam pengendalian pandemi COVID-19 di berbagai daerah, aksi tanggap darurat di berbagai lokasi bencana di Indonesia, implementasi program-program yang mendukung kegiatan adaptasi perubahan iklim, dan aksi kemanusiaan di Gaza.

Dengan pencapaian ini, kata Fachmi, para peserta Munas berharap Jusuf Kalla dapat melanjutkan kontribusinya dalam memperkuat peran PMI di tingkat nasional dan internasional.

Reporter: Antara