Prabowo Lantik Wakil Menteri KKP menjadi Kepala Otorita Tanggul Laut
Presiden Prabowo Subianto melantik Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Didit Herdiawan Ashaf, menjadi Kapala Badan Otorita Tanggul Laut Pantai Utara (Pantura) Jawa.
Seromoni pelantikan itu berlangsung di Istana Merdeka Jakarta pada Senin (25/8), melalui Keputusan Presiden Nomor 76 P tahun 2025.
Didit Ashaf merupakan pensiunan perwira militer angkatan laut dengan pangkat terakhir Laksamana Madya. Ia pernah menduduki sejumlah jabatan strategis antara lain Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut (2014–2015), Kasum TNI (2015–2019) dan Irjen Kementerian Pertahanan (2019).
Setelah mengakhiri masa jabatan militernya, Didit Herdiawan berperan sebagai Asisten Khusus Menteri Pertahanan Bidang Matra Laut dari 2019 hingga 2024. Pada 2024, ia dipercaya sebagai Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan.
Pemerintah sebelumnya menargetkan pembentukan Badan Otorita Tanggung Laut Pantura dapat terwujud tahun ini. Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, mengatakan pembetukan badan tersebut merupakan langkah untuk mempercepat pembangunan tanggul laut raksasa atau giant sea wall.
Menurutnya, dinding laut ini merupakan salah satu solusi utama untuk mengatasi kombinasi penurunan tanah dan ancaman air laut di Pesisir Utara Pulau Jawa.
Prasetyo mencontohkan, situasi penurunan muka tanah yang terjadi di Jakarta tiap tahun memicu banjir rob yang membuat masyarakat di Pantai Utara Jakarta hidup dalam kondisi memprihatinkan.
“Pemerintah merasa sangat diperlukan membuat otoritator sendiri untuk tanggul laut Pantai Utara Jawa,” kata Prasetyo di Istana Merdeka Jakarta pada Selasa (17/6).
Prasetyo juga menyebutkan bahwa anggota badan pelaksana khusus tersebut akan diisi oleh pejabat dari sejumlah kementerian hingga perwakilan Pemda Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Narasi mengenai rencana pendirian Badan Otorita Tanggul Laut pertama kali disampaikan oleh Presiden Prabowo Subianto saat menyampaikan arahan di Penutupan Konferensi Internasional Infrastruktur di Jakarta Convention Center (JCC) pada Kamis, 12 Juni lalu.
Ketua Umum Partai Gerindra ini juga berencana membentuk lembaga khusus Badan Otorita untuk mempercepat pembangunan tanggul laut di Pantura.
Prabowo mengatakan kebutuhan anggaran pembangunan giant sea wall atau tanggul laut raksasa di Pesisir Utara Pulau Jawa mencapai US$ 80 miliar atau setara Rp 1.298 triliun. Proyek ini akan membentang dari Banten hingga Gresik, Jawa Timur sepanjang 500 kilometer (km).