Menteri Pertanian Amran Sulaiman bertemu dengan sejumlah asosiasi dan pengusaha bidang pertanian. Selain untuk mengetahui kondisi usaha saat ini, pertemuan dilakukan dalam rangka dirinya berpamitan sebagai Menteri.
Ia pun menyapa seluruh asosiasi yang hadir. Selain itu, beberapa pengusaha juga berbicara secara langsung dengan Amran untuk menjelaskan perkembangan usaha saat ini. “Kami ingin kenal satu per satu sebelum perpisahan. Ini pertemuan terakhir kita," kata Amran saat berpidato di Gedung Kementerian Pertanian, Rabu (25/9).
(Baca: Pos Baru Kabinet Jokowi, Kementerian Ekspor Digabung Luar Negeri )
Asosiasi yang hadir di antaranya Himpunan Pemuda Tani Indonesia, Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya, Komisi Penyuluhan Pertanian Nasional (KPPN), Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi), Perkumpulan Eksportir Komoditas Indonesia – Tiongkok (Perkit), hingga Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apsakindo).
Dalam pertemuan, Amran juga menceritakan hasil kunjungannya ke Argentina beberapa waktu lalu. Ia menyampaikan, permintaan sarang burung walet tengah meningkat di Negeri Tango tersebut.
Makanya, ia meminta asosiasi dan pengusaha terkait mendorong ekspor sarang burung walet. Kemudian, Amran juga memberikan sejumlah saran lainnya kepada hadirin.
(Baca: Mendag Incar Kenaikan Ekspor Buah Tropis hingga Sarang Walet di 2020)
Amran diangkat menjadi Menteri Pertanian oleh Presiden Joko Widodo pada 27 Oktober 2014. Sebelum menjadi menteri, ia malang melintang di dunia usaha perkebunan dan perdagangan selama 15 tahun. Sebelumnya, dia memulai karirnya sebagai pegawai PT. Perkebunan Nusantara XIV.
Kabinet Kerja saat ini mendekati akhir pengabdian seiring dilantiknya Joko Widodo dan Ma’ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2019-2024 bulan depan.