Beroperasi Komersial, LRT Jakarta Optimistis Capai 14 Ribu Penumpang

Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
LRT Jakarta mulai hari ini, Minggu (1/12), beroperasi komersial di enam stasiun pemberangkatan. Harta tiketnya mencapai Rp 5 ribu per orang.
Penulis: Antara
Editor: Sorta Tobing
1/12/2019, 10.28 WIB

PT LRT Jakarta optimistis mampu mencapai target 14 ribu penumpang per hari. Salah satu cara mencapai angka itu dengan penerapan fasilitas pelayanan penumpang di Stasiun Velodrome yang terintegrasi dengan halte TransJakarta, melalui skybridge di Jalan Pemuda, Jakarta Timur.

“Penumpang yang mengakses layanan integrasi ini dapat langsung menempuh perjalanan dari Velodrome sampai Kelapa Gading,” kata General Manager Operasi dan Pelayanan LRT Jakarta Aditya Kesuma di Stasiun Velodrome, Jakarta, Minggu (1/12).

Tarif layanan integrasinya adalah Rp 8.500 per penumpang untuk sekali tap di stasiun. Sebesar Rp 5 ribu untuk LRT dan sisanya TransJakarta. “Kalau sebelum jam 06.00 WIB tarif TransJakarta malah hanya Rp 2 ribu per penumpang,” ucapnya.

Mulai hari ini, kereta lintas raya terpadu alias LRT beroperasi secara komersial di enam stasiun pemberangkatan. Keenam stasiun itu adalah Velodrome, Equestrian, Pulomas, Boulevard Selatan, Boulevard Utara, dan Pegangsaan Dua.

Perusahaan memberikan kejutan kepada penumpang pertama yang membeli tiket pada Minggu pagi tadi. “Tiba-tiba dikasih bingkisa tumbler oleh petugas,” kata Elvin, 29 tahun, usai membeli tiket di Stasiun LRT Pegangsaan Dua.

(Baca: Dua Rekor Muri dan Istimewanya LRT Jabodebek)

Halaman: