Menteri Budi: Kebakaran Hutan Sumatera-Kalimantan Ganggu Penerbangan

ANTARA FOTO/FB Anggoro
Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Sumatera dan Kalimantan mengakibatkan kabut asap yang mengganggu aktivitas penerbangan.
15/9/2019, 17.11 WIB

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Sumatera dan Kalimantan mengakibatkan kabut asap yang mengganggu aktivitas penerbangan. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan asap di Sampit, Kalimantan Tengah, saat ini lebih parah dibandingkan Riau.

Selain itu, aktivitas penerbangan di Pontianak, Kalimantan Barat, juga turut terganggu kabut asap. "Penerbangan di Sampit ada yang cancel, ada yang delay. Kalau Pekanbaru hanya pagi saja delay," kata Budi di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu (15/9).

Budi telah meminta Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia atau AirNav untuk berhati-hati dalam membaca situasi saat ini. Jika tak memungkinkan, penerbangan harus dihentikan.

Kementerian Perhubungan belum memberikan imbauan pelarangan terbang pada bandara yang terkena kabut asap. Di sisi lain, Budi menilai kabut asap yang terjadi di Riau kini sudah membaik. "Walau dalam artian belum membaik sekali," ujarnya.

Saat ditanya mengenai kerugian yang dialami akibat banyaknya pembatalan penerbangan, Budi belum mengetahui secara pasti. Namun ia meyakini akan terus mengevaluasi lebih lanjut.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria