Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia mulai memberlakukan jalur satu arah untuk arus balik Lebaran 2019 pada pukul 14.00, Jumat (7/6), sampai pukul 24.00 WIB. Aturan satu arah ini akan berlaku sampai Senin nanti dan berlangsung sepanjang 344 kilometer, dari KM 414 Kalikangkung sampai KM 70 Cikampek Utara.
Kepala Korlantas Polri Refdi Andri menyatakan pemberlakuan arus satu arah (one way) sudah didukung mitra terkait. Pertimbangan itu setelah pantauan situasi dari udara menggunakan helikopter dan mengamati pergerakan arus kendaraan timur ke barat.
Para pemudik juga mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan salat Jumat di tempat peristirahatan. “Jam bukan harga mati, kami akan lihat bagaimana volume kendaraan dan saran kewilayahan,” kata Refdi dalam keterangan resmi, Jumat (7/6).
Dia mengimbau masyarakat yang bakal melakukan perjalanan untuk mempersiapkan kendaraan dan bahan bakar cukup. Tujuannya, agar masyarakat tidak berlama-lama ada di tempat peristirahatan dalam perjalanan balik.
(Baca: Cegah Kemacetan Arus Balik, Sistem Satu Arah di Tol Berlaku 7-10 Juni)
Refdi menyarankan masyarakat juga menyiapkan perbekalan dan makan yang cukup sebelum perjalanan. “Rest Area akan dilakukan buka tutup apabila terlalu penuh," ujarnya.
Sebelumnya, PT Jasa Marga memperkirakan arus balik lebaran 2019 terjadi mulai hari ini (7/6). Jasa Marga memproyeksi, ada sekitar 62,4 ribu kendaraan kembali ke Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama. Jumlah kendaraan tersebut naik 278,1% dibanding hari biasa yang hanya 22,4 ribu kendaraan.
Corporate Communication Department Head Jasa Marga Irra Susiyanti menyampaikan, volume lalu lintas di Gerbang Tol Cikampek Utama terpantau ramai lancar sejak pagi.
(Baca: Kemenhub Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 8-9 Juni 2019)
"Rekayasa lalu lintas satu arah sesuai diskresi kepolisian hari pertama arus balik Lebaran 2019 akan diberlakukan mulai dari Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 hingga KM 70 GT Cikampek Utama dengan memperhatikan kondisi terkini di lapangan," kata Irra.
Ia mencatat, ada antrean normal sepanjang empat hingga lima kendaraan baik arah Cikampek maupun Jakarta. Ada beberapa titik kepadatan di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek, utamanya di dekat rest area seperti Rest Area kilometer 33A, kilometer 39A, serta kilometer 57A Jalan Tol Jakarta-Cikampek.