Lazada Sebut Belanja Online Saat Ramadan Lebihi Harbolnas

Arief Kamaludin|KATADATA
Penulis: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
22/5/2018, 20.23 WIB

Dari tahun ke tahun, Ramadan identik dengan momen belanja besar bagi sebagian masyarakat. Keinginan untuk tampil trendi saat Lebaran dan cairnya Tunjangan Hari Raya (THR) menjadi faktor pendorongnya. Untuk memaksimalkan potensi tersebut, gerai-gerai retail baik konvensional maupun online pun menawarkan berbagai program promosi.

Lazada misalnya, akan menggelar program ‘Puasale’ dengan menawarkan diskon hingga 90% pada 25-28 Mei 2018 mendatang. Sebab, Chief Marketing Officer (CMO) Lazada Indonesia Achmad Alkatiri menyebut, potensi belanja masyarakat saat Ramadan bahkan melebihi momen Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas).

Data Google menunjukkan, selama Ramadan 2016 terjadi lebih dari 100 ribu transaksi. "Sedangkan pada Harbolnas 2016, transaksinya 22% lebih rendah (dibanding Ramadan 2016)," ujar Achmad saat acara Buka Puasa Bersama di kantornya, Jakarta, Selasa (22/5).

(Baca juga: Bizzy Sebut Potensi E-Commerce B2B Capai US$ 21 Miliar)

Adapun transaksi selama Ramadan 2017 tercatat sebesar 250 ribu. Transaksi tersebut mencapai 2,3 kali lipat dibanding Ramadan 2016 dan 1,4 kali lipat daripada bulan-bulan lainnya. Sedangkan pada saat Harbolnas 2017, Lazada mencatat jumlah transaksinya  2,5 kali lebih tinggi dibanding periode sama 2016.

Dari sisi produk, penjualan fesyen muslim meningkat 13% mulai seminggu sebelum Ramadan 2017. Begitu pun dengan peralatan rumah tangga, penjualan kulkas, penanak nasi, dan kipas meningkat dua pekan sebelum Ramadan 2017. Sedangkan selama bulan puasa, penjualan oven yang meningkat tajam. Lalu setelahnya, banyak konsumen yang membeli mesin cuci. Begitu pun dengan penjualan ponsel pintar, yang tercatat naik 50% dibanding bulan-bulan biasanya.


10 e-Commerce dengan Pengujung Terbanyak TW I 2018 di Indonesia

Memahami banyaknya marketplace yang menawarkan beragam promo, platform penunjang gaya hidup Shopback pun membagikan enam tips agar konsumen bijak dan cermat dalam berbelanja online. Pertama, pilih toko yang sudah terautorisasi supaya terhindar dari produk palsu atau penipuan.

Kedua, pantau rating dan kolom ulasan produk. Dari ulasan tersebut konsumen bisa memperkirakan kualitas dari barang yang mau dibeli. Ketiga, aktifkan push notification aplikasi belanja online supaya mengetahui waktu-waktu promo flashsale selama Ramadan. 

(Baca juga: Deretan E-Commerce Siapkan Promo Ramadan dengan Diskon hingga 90%)

Keempat, cermati promo dengan bijak dan sesuai kebutuhan. Berdasarkan data Accenture, hampir 75% dari digital buyers di Indonesia tertarik dengan harga murah dan diskon besar. Country Head of ShopBack Indonesia Indra Yonathan mengatakan, konsumen perlu membandingkan harga di setiap platform belanja online.

Kelima, manfaatkan jam “ngabuburit” dan sahur karena di waktu-waktu tersebut biasanya e-commerce memberikan diskon. Keenam, pilih metode pembayaran yang tepat. Konsumen perlu memperhatikan platform belanja online yang memberikan diskon, sesuai dengan kartu yang dimiliki. Jika masih ragu akan keamanan kartu bank, konsimen bisa memilih metode pembayaran di tempat atau Cash on Delivery (COD).

Reporter: Desy Setyowati