Samsung Andalkan Ponsel Lipat Galaxy Z Untuk Saingi Apple iPhone 13

Samsung
Samsung Galaxy Z Flip.
29/10/2021, 10.10 WIB

Produsen ponsel pintar atau smartphone asal Korea Selatan, Samsung, mengandalkan ponsel lipat mereka, Galaxy Z Fold dan Galaxy Z Flip untuk bersaing dengan ponsel terbaru keluaran Apple, iPhone 13. Samsung menargetkan penjualan dua model ponsel lipatnya itu naik di atas 50% tahun ini.

Samsung juga menargetkan pertumbuhan ponsel lipat pada 2022 secara signifikan. "Kami pikir kami telah berhasil memulai dan memimpin pengarusutamaan perangkat lipat di pasar," kata VP Samsung Mobile Kim Sung-koo dikutip dari South China Morning Post pada Jumat (29/10).

Untuk mengejar target tersebut, Samsung memperluas produksi panel yang dapat dilipat dan melakukan investasi tambahan. Ini juga sebagai bentuk antisipasi apabila permintaan ponsel lipat di pasar sangat tinggi.

Diketahui, Samsung telah meluncurkan ponsel lipat terbarunya Galaxy Z Fold 3 dan Galaxy Z Flip 3 pada Agustus lalu. Samsung mengandalkan sejumlah kemampuan pada dua model ponsel lipatnya itu.

Misalnya, pada cip (chipset) kedua model ponsel lipat Samsung ditenagai oleh Snapdragon 888 atau Exynos 2100. Cip ini diklaim mempercepat pendinginan, lebih cepat dibandingkan yang ada pada S21 Ultra.

Z Fold 3 dan Z Flip 3 juga menjadi ponsel lipat pertama yang memiliki ketahanan air dengan peringkat IPX8 atau kedalaman hingga satu meter selama 30 menit atau lebih.

Samsung mengandalkan ponsel lipatnya itu untuk menyaingi produk premium keluaran Apple karena Samsung kini tidak lagi merilis Galaxy Note. Ponsel seri Note keluaran Samsung dalam beberapa tahun terakhir memang jadi andalan produk premium dan terjual dalam jutaan unit setiap tahunnya. Akan tetapi kekhasannya telah memudar.

Samsung pun memilih untuk tidak lagi merilis model baru seri Note tahun ini dan memutuskan untuk menambahkan stylus ke Z Fold 3.

Selain itu, ponsel lipat memang potensial dalam beberapa tahun ke depan. Berdasarkan data dari Counterpoint, ponsel lipat akan menunjukan pertumbuhan penjualan hingga 10 kali lipat pada 2023. Sedangkan, Samsung kemungkinan bisa memegang tiga perempat dari pasar ponsel lipat beberapa tahun mendatang.

Bahkan, sejumlah produsen ponsel seperti Apple hingga Oppo juga gencar mengembangkan ponsel lipat. Apple telah menguji prototipe iPhone yang dapat dilipat.

OPPO berencana meluncurkan ponsel lipat dalam beberapa bulan ke depan. Produsen ponsel asal Cina itu mengurus sejumlah paten seperti teknologi lipat yang membuat ponsel fleksibel bergerak ke dalam. "Kemungkinan diluncurkan dalam beberapa bulan ke depan," demikian dikutip dari Gizchina, dua pekan lalu (17/10).

Google juga akan membawa teknologi ponsel lipat itu ke dalam merek ponselnya, Pixel. "Ponsel Pixel Fold akan datang," kata Evan seperti dikutip Gizmochina beberapa waktu lalu (20/9). Simak kinerja penjualan smartphone secara global hingga semester I 2021 pada databoks berikut:

Reporter: Fahmi Ahmad Burhan