Kalahkan Amazon, Microsoft Raih Kontrak dari Pentagon Rp 140 Triliun

marketingland.com
Ilustrasi. Microsoft mengalahkan Amazon dalam tender kontrak komputasi awan (cloud computing) Pentagon senilai US$ 10 miliar atau sekitar Rp 140 triliun.
Editor: Agustiyanti
28/10/2019, 10.19 WIB

Microsoft  mengalahkan Amazon dalam tender kontrak komputasi awan (cloud computing) Pentagon senilai US$ 10 miliar atau sekitar Rp 140 triliun. Kontrak kerja sama infrastruktur pertahanan atau Joint Enterprise Defence Infrastructure (JEDI) selama 10 tahun ini bertujuan membuat Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) menjadi lebih gesit secara teknologi.

Amazon mengatakan mereka terkejut dengan keputusan kontrak itu, tetapi masih akan mengevaluasi opsi untuk menanggapi keputusan itu. Perusahaan teknologi ini memiliki waktu 10 hari untuk mengajukan gugatan jika tak terima dengan keputusan tersebut.

"Penilaian terperinci murni pada penawaran komparatif akan dengan jelas mengarah pada kesimpulan yang berbeda",  jelas Amazon seperti dikutip dari BBC, Minggu (27/10).

Dalam pernyataannya, Pentagon menegaskan semua penawaran diperlakukan dengan adil.

(Baca: Amazon Dikabarkan Bakal Beli Saham Gojek)

Eksekutif Microsoft Toni Townes-Whitley mengatakan, perusahaan bangga telah memiliki teknologi cloud yang dipilih oleh Departemen Pertahanan AS. "Kami ingin memenuhi kebutuhan mendesak dan kritis dari para pejuang perang saat ini," ujar Whitley.

Amazon sebelumnya dianggap unggul pada proses tender tersebut, sebelum Presiden AS Donald Trmp mulai mengkritik proses tender yang dilakukan Pentagon kemungkinan berjalan tak adil.

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur