WhatsApp bisa menjadi alternatif untuk bersilaturahmi bagi warga yang tidak bisa mudik lebaran, karena pandemi corona. Pengguna bisa menggunakan layanan panggilan video (video call) yang akan terintegrasi dengan Messenger Rooms, sehingga bisa menampung 50 orang.
Messenger Rooms merupakan layanan anyar yang diluncurkan Facebook pada bulan lalu. "Pengguna dapat melompat langsung dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya," demikian dikutip dari TechRadar, akhir pekan lalu (17/5).
Hanya, layanan terintegrasi tersebut baru tersedia dalam versi beta. Karena itu, untuk bisa menggunakan fasilitas ini, pengguna harus mempunyai WhatsApp versi beta 2.20.163 untuk android.
Jika sudah, Anda bisa melihat ikon Messenger Rooms di aplikasi WhatsApp. Biasanya, ketika Anda ingin mengirim pesan melalui WhatsApp, pada bagian bawah terdapat ikon lampiran dan kamera.
(Baca: Saingi Zoom, WhatsApp Tambah Lagi Peserta Rapat Online Jadi 50 Orang)
Pada WhatsApp versi beta, layanan Messenger Rooms menggantikan ikon kamera. Ketika menekan ikon ini, WhatsApp akan menyajikan pengantar yang menjelaskan fitur baru itu.
Layanan Messenger Rooms juga hadir pada tab panggilan. Ketika mengelik ikon, pengguna akan diarahkan ke informasi seputar fitur Rooms.
Setelah itu, ada pilihan untuk membuat panggilan video dengan banyak orang. "WhatsApp akan bertanya apakah Anda ingin membuka aplikasi itu untuk melanjutkan operasi," kata WhatsApp, dikutip dari laman WABetaInfo.
Pengguna juga dapat mengirim tautan berisi ajakan untuk video call ke siapa pun. Bahkan jika mereka tidak memiliki aplikasi WhatsApp atau Messenger.
Layanan anyar tersebut bisa Anda coba untuk menghubungi sanak saudara, tanpa harus ke luar rumah saat lebaran. (Baca: WhatsApp dan Zoom Bersaing, Ini 5 Aplikasi Terbaik Untuk Rapat Online)
Sebenarnya, Messenger Rooms versi uji coba diluncurkan di Kanada dan Australia empat tahun lalu. Namun, platform-nya mirip dengan obrolan Grup Messenger dan belum didukung dengan streaming video.
“Antara Messenger dan WhatsApp, lebih dari 700 juta akun berpartisipasi dalam panggilan suara dan video setiap hari, dan jumlah panggilan meningkat lebih dari dua kali lipat di banyak negara sejak pandemi dimulai. Dalam beberapa kasus, jumlah panggilan video grup meningkat lebih dari 10 kali,” kata Wakil Presiden Facebook Stan Chudnovsky dikutip dari Venture Beat.
Kehadiran fitur baru dari WhatsApp ini merupakan respons atas melonjaknya layanan video conference selama pandemi virus corona, seperti Zoom. Tak hanya WhatsApp, Google pun menambah jumlah peserta di aplikasi rapat online guna meningkatkan trafik di tengah pandemi Covid-19.
Dikutip The Verge, Google menambah jumlah peserta Hangouts Meet dari empat menjadi 16 orang, dengan tampilan mirip dengan Zoom. Google juga mengembangkan layanan agar Hangout Meet bisa diakses melalui Chrome, dan kualitas videonya bakal ditingkatkan.
(Baca: Ahli IT Ungkap Tiga Langkah Kembalikan Akun WhatsApp yang Dibajak)