Bisnis Tumbuh 700% saat Corona, Startup DailyBox Raih Pendanaan

DailyBox
Startup DailyBox didukung oleh Celebrity Chef seperti Chef Juna Rorimpandey dan Chef Renatta Moeloek
Penulis: Desy Setyowati
22/7/2021, 12.35 WIB

Startup kuliner atau food and beverage (F&B) on-demand DailyBox meraih pendanaan seri A yang dipimpin oleh Vertex Ventures SEA dan Kinesys Group. Perusahaan rintisan ini membukukan pertumbuhan pendapatan kotor (gross revenue) secara grup 700% per Maret.

Dailybox merupakan bagian dari The Daily Group yang menaungi beberapa brand F&B seperti sushi to-go, Shirato dan minuman segar, Anytime. Dailybox memiliki 30 pilihan menu.

Startup kuliner itu tidak memerinci nilai investasi yang diperoleh. Namun Co-Founder sekaligus CEO DailyBox Kelvin Subowo mengatakan, dana segar itu akan digunakan untuk mempercepat ekspansi bisnis ke seluruh Indonesia.

Saat ini, Dailybox memiliki raturan gerai di beberapa kota termasuk Jawa, Sumatera Utara, dan Bali. Startup itu berencana membuka gerai pertama di Pontianak, Kalimantan, pada bulan depan.

“Ke depan, kami berharap dapat menjadi brand F&B lokal terbesar yang dapat memperkenalkan masakan nusantara tidak hanya di Indonesia tapi juga Asia Tenggara dan bahkan dunia,” kata Kelvin dalam siaran pers, Kamis (22/7).

Selain memperluas cakupan, DailyBox ingin mengembangkan sistem dapur terpusat. “Ini untuk terus menjaga dan meningkatkan kualitas layanan,” ujar Kelvin.

Ia menyampaikan, pendapatan kotor (gross revenue) secara grup tumbuh 700% per Maret dibandingkan periode sama tahun lalu (year on year/yoy). Jumlah gerai juga bertambah 300% kurang dari setahun dan ditarget berlipat ganda pada akhir tahun.

Kelvin menilai, pencapaian di tengah pandemi corona itu salah satunya terdorong permintaan dari platform digital. “Selama pandemi, 80% omzet berasal dari layanan pesan antar makanan,” katanya. Oleh karena itu, perusahaan akan berfokus pada layanan ini.

Senior Executive Director of Vertex Ventures SEA Gary Khoeng mengatakan, perusahaan mencari startup yang berpotensi unggul di Asia Tenggara. “Di tengah berbagai ketidakpastian saat ini, kami melihat Dailybox secara konsisten menunjukkan performa yang baik di industri F&B,” ujarnya.

Pertumbuhan bisnis Dailybox berbanding lurus dengan prediksi industri layanan pesan antar makanan di Asia Tenggara. Laporan Google Temasek, Bain & Company pada 2020 menunjukkan bahwa volume transaksi alias gross merchandise volume (GMV) bisnis ini di regional diprediksi US$ 23 miliar pada 2025.

Angka itu menunjukkan kuatnya tingkat pertumbuhan rata-rata per tahun atau Compound Annual Growth Rate (CAGR) di industri layanan pesan antar makanan yang hampir 30%.

Managing Partner Kinesys Group Steven Vanada menambahkan, Kinesys berfokus mendukung pertumbuhan bisnis startup lokal. “Sejak awal, kami selalu berfokus memberikan pendanaan kepada startup yang tidak hanya memiliki model bisnis bagus, tapi juga rencana profitabilitas yang jelas dan berkelanjutan,” kata dia.

Ia menilai, bisnis Dailybox tumbuh dengan baik di tengah pandemi corona. Ini menunjukkan kematangan strategi bisnis startup itu. “Kami percaya akan potensi Dailybox untuk mewujudkan visi menjadi startup F&B terbesar di Indonesia,” ujarnya.