Algobash meraih pendanaan dari Init-6 binaan co-founder Bukalapak Achmad Zaky dan Nugroho Herucahyono tahun ini. Startup ini membuat solusi coding test dengan standar yang diklaim tidak kalah dari Silicon Valley, Amerika Serikat (AS).

Silicon Valley adalah pusat inovasi di Amerika yang mencetak banyak perusahaan teknologi raksasa seperti Apple, Facebook, Google, Netflix, Tesla, Twitter hingga Yahoo. Letaknya di selatan San Francisco, California, AS. Wilayah ini menampung sekitar 2.000 perusahaan teknologi.

“Algobash.com adalah satu-satunya coding tes buatan Indonesia dengan standar yang tidak kalah saing dengan produk Silicon Valley,” kata COO Algobash Melinda Wardiman dalam keterangan pers, Jumat (19/8).

“Kami bahkan bisa melaksanakan coding competition sebagai salah satu cara rekrutmen yang kreatif,” tambah dia.

Startup itu membantu perusahaan menyeleksi calon karyawan melalui solusi coding test dan pre-employment assessment. Algobash.com memastikan proses rekrutmen objektif, non-bias, dan masif.

Sebab, menurutnya butuh proses penyaringan kemampuan teknis yang baik dalam menjamin kualitas talenta, khususnya programmer. Untuk itu, Algobash.com menerapkan dua solusi, yakni:

  1. SaaS coding test dan pre-employment assessment
  2. Kursus programming untuk membantu talenta meningkatkan keterampilan

Algobash.com sudah melakukan ujian terhadap ribuan talenta untuk berbagai sektor klien, termasuk bank, fintech, dan e-commerce.

CEO Algobash Elfino Sitompul menambahkan, kunci dari transformasi digital adalah kaulitas talenta. Untuk itu dibutuhkan solusi yang lebih scalable ketimbang tradisional.

“Semua bisa belajar programming secara interaktif di Algobash dengan environment layaknya saat bekerja nanti” kata Elfino.

Kandidat yang berhasil lulus dengan nilai baik akan direkomendasikan oleh algoritme Algobash.com melalui produk talent pool kepada perusahaan.

“Potensi Algobash.com masih luar biasa besar. Solusi Algobash.com tidak hanya bisa diaplikasikan di Indonesia saja tetapi juga market global,” ujar dia.

Partner Init-6 Nugroho Herucahyono menilai, ada ketidaksesuaian besar antara supply dan demand talenta teknologi di Indonesia. “Masalahnya adalah kesenjangan kualitas antara bakat yang tersedia dan apa yang dibutuhkan,” katanya.

Sedangkan Algobash mencoba untuk memecahkan masalah tersebut dengan meningkatkan kemampuan talenta. Selain itu, membantu perusahaan memilih kandidat terbaik untuk kebutuhan talenta.

Hal senada disampaikan oleh Venture Partner Init-6 Rexi Christopher. “Dengan situasi winter saat ini, perusahaan perlu berhati-hati dalam perekrutan. Algobash bisa menjadi solusi sempurna,” ujarnya.

Reporter: Lenny Septiani