East Ventures menyuntik modal startup perhiasan yang berbasis di Singapura, Madly. Perusahaan rintisan ini menyediakan desain perhiasan yang dipersonalisasi atau disesuaikan dengan keinginan konsumen.
Konsep itu disebut dengan istilah bespoke. “Dengan dukungan East Ventures, kami bersiap memperluas jangkauan secara global,” kata pendiri Madly Maddy Barber dalam keterangan pers, Kamis (25/5).
Startup Madly beroperasi selama sembilan tahun. Perusahaan rintisan ini menyediakan perhiasan batu berlian dengan warna terbaik 0,1% atau kerap disebut ‘big three’ yakni Sapphire, Ruby, dan Emerald.
Madly juga menyediakan perhiasan dari batu permata langka seperti Paraiba Tourmaline, Cobalt Spinel, dan Tsavorite Garnet.
Maddy menjelaskan Madly juga menawarkan pengalaman yang seamless atau cepat, dan imersif karena melibatkan klien. “Kami menciptakan perhiasan buatan tangan yang unik dan dirancang dengan teliti melalui proses cermat, sehingga dapat memberikan nilai yang tak tertandingi kepada para pelanggan,” ujarnya.
Co-Founder sekaligus Managing Partner East Ventures Willson Cuaca takjub dengan kemampuan Madly mentransformasikan industri perhiasan berkonsep bespoke, terutama dengan pendekatan inovatif di aspek desain, manufaktur, dan pengalaman pelanggan.
“Itu membedakannya dari toko perhiasan tradisional lainnya,” kata Willson.