Startup Pengembang Game, Mythic Protocol Raih Pendanaan Rp 99,8 Miliar

tangkapan layar situs mythic protocol
Startup pengembang game Mythic Protocol mendapatkan pendanaan US$ 6,2 juta dari sejumlah investor.
Penulis: Lenny Septiani
18/9/2023, 10.25 WIB

Startup pengembang game Mythic Protocol meraih pendanaan putaran awal sebesar US$ 6,5 juta atau sekitar Rp 99,8 miliar yang dipimpin oleh Shima Capital dan Alpha JWC Ventures.  Pendanaan ini juga diikuti beberapa investor seperti GDP Venture, Saison Capital, Planetarium Labs, Arcane Group, Presto Labs, MARBLEX, EMURGO Ventures, HYPERITHM, dan beberapa angel investor.

Seiring dengan kemajuan perusahaan, Mythic Protocol berencana menggunakan dana tersebut untuk pengembangan dan peluncuran penawaran inti awal, yakni:

- Penawaran kepada  gamers: role play game (RPG) aksi-penembak kolaboratif berpadu dengan perkembangan roguelite, dengan multiplatform lintas permainan (personal computer/PC, konsol & seluler), bernama RIFTSTORM.

- Penawaran kepada kreator: Sumber kebenaran kolaboratif sebagai landasan bagi kreator, diberi label sebagai Meta Universal Terdesentralisasi (di Blockchain) - DUMB.

- Penawaran kepada investor: Serangkaian kelas aset digital kolaboratif yang berkembang berdasarkan konsekuensi, sehingga mempengaruhi pertumbuhan & hasil aset - LEGACY.

“Kami menutup (pendanaan) $6,5 juta pertama kami! Mythic Protocol selangkah lebih dekat dalam mewujudkan visi kami untuk merevolusi industri hiburan,” kata Chief Product Officer Mythic Protocol Wirawan Winarto, dalam unggahan di LinkedIn, Jumat (15/9). 

CCO Mythic Protocol Igor Tanzil mengatakan dirinya tidak pernah menyukai "panggilan" atau "misi". Biasanya ia cukup puas hanya dengan kemampuan berkreasi, memiliki ide-ide bodoh, dan punya banyak waktu untuk menulis, bermain atau hal lainnya untuk menghindari hal serius dari kehidupan dan bisnis startup.

“Mythic Protocol berubah saat saya dan mitra saya sadar bahwa kita benar-benar berada di jurang sesuatu yang besar,” kata Igor dalam unggahan di LinkedIn, Jumat (15/9). “Visi kami mengenai hiburan kolaboratif adalah visi yang kami yakini dapat mengubah secara mendasar cara hiburan diciptakan, dikonsumsi, dan dibagikan.”

Menurutnya, perubahan membutuhkan waktu, upaya, dan dukungan untuk mewujudkannya. Dengan pendanaan ini, startup pengembang game itu dapat menunjukkan bahwa perusahaan tidak sendirian dalam mewujudkan keyakinan dan cita-citanya. 

“Kami merasa tersanjung dengan banyaknya ide dan inovasi yang terus menantang dan menginspirasi kami. Kami tidak sabar untuk terus melawan status quo dengan dukungan investor, teman, dan Anda semua,” ujar Igor.

Mythic Protocol didirikan oleh CEO Arief Widhiyasa dan Igor Tanzil. Startup yang berbasis di Singapura ini memiliki 130 tim global, yang juga veteran industri kreatif dan teknologi, seperti Caravan Studio, Microsoft, Samsung, Intel, dan Symantec. Adapun misi perusahaan adalah menggabungkan kreativitas, kolaborasi, dan konsekuensi, untuk memberikan pengalaman unik kepada investor, pencipta, dan konsumen.

Reporter: Lenny Septiani