Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS), Twitter dan WhatsApp mengembangkan fitur baru awal tahun ini. Twitter meluncurkan fitur ‘urungkan mengirim pesan’ atau ‘undo send’. Sedangkan WhatsApp dikabarkan mengembangkan tools ‘hapus otomatis’.

Pegiat teknologi Jane Manchun Wong yang pertama kali membocorkan fitur baru ‘undo send’ di Twitter. Ia mengunggah konten Graphics Interchange Format atau GIF yang memuat tampilan platform dengan bilah biru ‘urungkan’ di bawah kata “tweet Anda telah terkirim’.

Twitter mengonfirmasi tengah menguji coba fitur tersebut. “Ini memungkinkan pengguna menarik kembali atau memperbaiki cuitan sebelum secara resmi diunggah di platform,” demikian dikutip dari CNN Internasional, Minggu lalu (7/3).

Tahun lalu, Twitter mengatakan kepada investor bahwa mereka tengah mempertimbangkan layanan berlangganan dan mengevaluasi opsi eksklusif untuk pengguna berbayar, termasuk fitur ‘batalkan pengiriman’. Saat itu, perusahaan meminta pengguna mengevaluasi opsi mana yang tidak atau paling penting.

"Selama tahun ini, Anda akan melihat kami menguji produk langganan di depan umum," kata Twitter melalui akun resminya. "Anda akan mendengar lebih banyak tentang itu. Dan semoga, Anda akan melihat beberapa produk ini juga diluncurkan."

Pada bulan lalu, Twitter mengatakan sedang menjajaki peluang berlangganan lainnya seperti memungkinkan pelanggan mendapatkan konten tambahan berupa pengumuman eksklusif atau buletin. Perusahaan pun menargetkan pendapatan tahunan berlipat ganda pada akhir 2023.

Selain Twitter, WhatsApp disebut-sebut mengembangkan fitur ‘hapus otomatis’. “Jika fitur ‘hapus otomatis’ diaktifkan, maka semua pesan terhapus secara otomatis setelah 24 jam,” demikian dikutip dari Gizchina, Minggu (7/3).

Tahun lalu, WhatsApp meluncurkan fitur hapus pesan otomatis setelah tujuh hari. Fitur ini bisa diaktifkan dalam percakapan individu maupun grup.

Fitur ‘hapus otomatis’ dalam 24 jam itu hadir setelah anak usaha Facebook tersebut menguji coba tools ‘hapus foto’. Situs pembocor WaBetaInfo mengatakan, fitur ini memungkinkan pengguna mengatur waktu agar foto yang dikirim hilang dalam percakapan.

WhatsApp juga menguji coba tata letak baru untuk berbagi konten di platform. Untuk dapat mengakses tampilan anyar ini, pengguna perlu memperbarui aplikasi ke versi 2.21.5.4 di Android.

Pada tampilan baru itu, terdapat ikon balon untuk memasukkan lebih banyak file media. Ukuranya berkurang. “Tombol tersebut sekarang berada di ujung kanan footer, bukan di pojok kiri bawah,” demikian dikutip.