WhatsApp dikabarkan mengembangkan enam fitur menjelang akhir tahun. Salah satunya, hapus pesan ke semua orang atau 'delete for everyone' tanpa batasan waktu.

Berdasarkan laporan WABetaInfo, WhatsApp menilai bahwa fitur 'delete for everyone' merupakan paling berguna dan penting. Fitur ini menyelamatkan pengguna dari rasa malu ketika tidak sengaja mengirim pesan ke orang atau grup yang salah.

Fitur ini pertama kali muncul pada 2017. Saat itu, WhatsApp membuat batasan waktu pesan yang bisa dihapus hanya tujuh menit. Beberapa bulan setelahnya, batas waktu ditingkatkan menjadi satu jam.

Saat ini, WhatsApp mengembangkan fitur 'delete for everyone' tanpa batasan waktu. "Sekarang tampaknya WhatsApp dapat meningkatkan batas waktu fitur ini hingga jangka waktu yang tidak ditentukan," demikian dikutip dari Indian Express, Kamis (4/11).

Fitur itu masih dalam tahap pengembangan dan baru ada di versi beta v2.21.23.1 Android.

Selain fitur 'delete for everyone', WhatsApp akan memperbarui tampilan antarmuka saat pemutaran video di platform. Melalui fitur ini, pengguna bakal dapat menjeda atau memutar video dalam layar penuh.

Pengguna juga bisa menutup jendela Picture-in-Picture (PiP). Fitur ini sudah terlihat oleh sejumlah pengguna yang memakai aplikasi versi beta iOS v2.21.220.15.

Ketiga, WhatsApp mengembangkan fitur editor foto versi web. Saat ini, fitur editor foto untuk mengedit gambar hanya berfungsi pada aplikasi versi mobile.

WhatsApp kemudian mengembangkan pembaruan fitur itu agar bisa digunakan pada platform versi web.

Keempat, rekomendasi stiker di web. Pengguna bisa mendapatkan saran stiker saat mengetik pesan tertentu melalui fitur ini.

Dengan begitu, pengguna akan dapat menemukan stiker yang tepat secara langsung dibandingkan mencarinya terlebih dahulu.

"Kami membangun fitur ini dengan mempertimbangkan privasi, jadi yakinlah bahwa WhatsApp tidak dapat melihat pencarian pengguna, dan pesan pribadi pengguna selalu dilindungi oleh enkripsi end to end,” kata WhatsApp.

Kelima, fitur preview link versi web. Melalui fitur itu, pengguna dapat melihat preview terlebih dahulu dari tautan sebelum mengirim kepada pengguna lain.

Fitur itu bertujuan agar penerima pesan bisa menangkap lebih banyak konteks.

Terakhir, fitur pause voice recording. Sebelumnya, pengguna hanya dapat merekam suara dalam satu jalan pada fitur voice recording.

Untuk menambah pesan, pengguna bisa memulai kembali perekaman. 

Melalui fitur pause voice recording, pengguna bisa menekan tombol penghentian sementara rekaman atau pause tanpa perlu keluar dari proses perekaman.

Reporter: Fahmi Ahmad Burhan