Media seperti CNBC Indonesia dan Narasi kini menjadi sasaran penjahat siber, termasuk hacker. Namun terkait dugaan kebocoran data karyawan CNBC, ahli informasi dan teknologi (IT) menilai agak aneh.

Hacker dengan nama akun Mikasastak mengaku dirinya memiliki data pegawai CNBC Internasional. Informasi ini kemudian diunggah di situs breached.to berjudul ‘!CNBC INDONESIA HACKED’.

Data yang diambil yakni daftar nama pekerja, Nomor Induk Kependudukan (NIK), transaksi, nomor ponsel, tanggal lahir, dan Kartu Keluarga (KK). Namun, hacker itu tidak memberikan sampel informasinya.

“CNBC INDONESIA, apakah website Anda sangat penting bagi masyarakat Indonesia?” kata Mikasastak melalui situs breached.to. “Kami hanya memberi tahu bahwa kelemahan dan keamanan situs web Anda perlu diperbaiki.”

Namun Spesialis Keamanan Teknologi Vaksincom Alfons Tanujaya tidak dapat menilai validitas data tersebut. Sebab, hacker Mikasastak tidak memberikan sampelnya.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani