Meta meluncurkan fitur baru, yang memungkinkan pengguna WhatsApp Business termasuk UMKM membuat iklan Facebook dan Instagram yang mengarahkan ke aplikasi perpesanan.
Itu bisa dilakukan meski pengguna WhatsApp Business tak memiliki akun Facebook. Pengguna hanya membutuhkan alamat email dan bentuk pembayaran.
"Tak lama lagi, 200 juta lebih pengguna aplikasi WhatsApp Business akan dapat membuat iklan Facebook dan Instagram untuk menemukan dan terhubung dengan pelanggan baru," kata CEO Meta Mark Zuckerberg melalui grup siaran di Instagram, Selasa (27/6).
Jika calon konsumen mengeklik iklan, maka otomatis muncul di aplikasi WhatsApp. mereka dapat mengajukan pertanyaan, menelusuri produk, dan melakukan pembelian.
WhatsApp menjelaskan, iklan menjadi salah satu cara paling efektif untuk mendorong calon pelanggan mengirim pesan kepada mereka lewat aplikasi perpesanan.
Cara itu dinilai akan membuka peluang baru bagi bisnis kecil yang hanya menggunakan WhatsApp dan membutuhkan cara yang lebih sederhana untuk mulai beriklan.
Ketika bisnis kecil menemukan pelanggan baru, mereka harus memiliki alat yang dapat membantunya terhubung dengan pelanggan secara cepat dan mudah dalam skala besar.
Country Director Meta Indonesia Pieter Lydian mengatakan usaha kecil di Indonesia menjadi pelopor dalam mengadopsi digital tools untuk membawa bisnis secara online dengan sukses.
"Fitur-fitur baru itu akan memberi mereka akses ke alat yang secara tradisional hanya tersedia bagi bisnis besar dan membantu mereka melakukan hal yang paling penting yakni terhubung dengan pelanggan dan bertumbuh,” kata Pieter dalam keterangan pers, Selasa (27/6).
Menurutnya, bisnis kecil merupakan detak jantung komunitas lokal. Perusahaan akan mulai menguji coba fitur baru di aplikasi WhatsApp Business untuk pengingat janji temu, ucapan selamat ulang tahun, atau bahkan informasi tentang diskon musim liburan.
Fitur baru itu juga memungkinkan pelaku bisnis mengirimkan pesan pribadi berisi nama pelanggan dan tombol ajakan bertransaksi. Isinya dapat disesuaikan untuk daftar pelanggan tertentu misalnya, memiliki label khusus 'VIP atau 'pelanggan baru'.
"Kami akan menawarkan jenis pesan opsional tingkat lanjut ini secara berbayar di aplikasi WhatsApp Business. Detail selengkapnya akan kami bagikan dalam waktu dekat," katanya.