Instagram salah menerjemahkan bio akun pengguna bertuliskan Palestina menjadi teroris Palestina. Induk usaha yakni Meta pun meminta maaf.
Pengguna Instagram dengan nama akun @khanman1996 menulis keterangan di bio dengan tulisan 'Palestina' dan 'Alhamdulillah' dalam bahasa Arab.
Ketika diterjemahkan secara otomatis ke dalam bahasa Inggris, frasa tersebut berbunyi “Alhamdulillah, teroris Palestina berjuang demi kebebasan mereka."
Hal itu pertama kali diunggah oleh pengguna TikTok YtKingKhan.
Juru bicara Meta mengatakan kesalahan terjemahan tersebut terjadi karena bug. Perusahaan sudah memperbaiki kesalahan ini.
“Kami sudah memperbaiki masalah yang menyebabkan terjemahan bahasa Arab yang tidak tepat di beberapa layanan. Kami dengan tulus meminta maaf atas hal ini,” kata juru bicara Meta dikutip dari The Guardian, Minggu (22/10).
Sekretaris Electronic Frontiers Australia sekaligus warga Palestina yang tinggal di Sydney Fahad Ali menilai induk Instagram itu tidak cukup transparan mengenai bagaimana terjemahan otomatis salah mengartikan bahasa.
“Ada kekhawatiran nyata mengenai bias digital dan kami perlu mengetahui dari mana bias tersebut berasal,” kata Fahad.
"Apakah kesalahan itu terjadi karena teknologi otomatisasi? Atau kesalahan pada cara Meta melatih sistem atau faktor manusia? Belum ada kejelasan mengenai hal itu," Fahad menambahkan.