Danone-AQUA Raih Sertifikasi Bisnis Berkelanjutan Untuk Kedua Kali

Aqua
Danone-Aqua meraih sertifikasi bisnis berkelanjutan B Corp untuk kedua kalinya dari organisasi nirlaba B Lab.
9/7/2021, 13.45 WIB

Produsen air minum dalam kemasan (AMDK) Danone-Aqua menegaskan kembali komitmennya terhadap praktik bisnis berkelanjutan. Perusahaan memperoleh sertifikasi B Corporation (B Corp) untuk kedua kalinya dari organisasi nirlaba B Lab.

Sertifikasi B Corp diberikan kepada perusahaan-perusahaan dengan standar tertinggi di bidang sosial dan lingkungan. Danone-Aqua mencatat kenaikan skor secara signifikan menjadi 93,8 dari 85,9 pada sertifikasi sebelumnya.

President Director of Danone-Aqua Connie Ang mengatakan bahwa pencapaian ini sejalan dengan komitmen perusahaan untuk mendukung upaya pemerintah Indonesia mencapai target Sustainable Development Goals (SDGs) pada 2030.

“Danone-Aqua merupakan pelopor untuk inisiatif yang bertujuan membawa perubahan positif besar bagi lingkungan dan masyarakat dan sertifikasi B Corp ini memvalidasi komitmen tersebut," ujar dalam keterangan tertulis, Jumat (9/7).

Pemerintah Indonesia telah mengintegrasikan 17 tujuan besar dan 169 target dari agenda SDGs ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional di tahun 2020-2024.

Perusahaan ini pertama kali meraih sertifikasi B Corp pada 2018. Danone-Aqua menjadi perusahaan Fast Moving Consumer Goods (FMCG) pertama di Indonesia yang memperoleh sertifikasi tersebut.

Executive Director B Lab South East Asia Tom Steward mengatakan tren bisnis berkelanjutan saat ini tengah berkembang pesat di dunia dan menjadi fokus bagi banyak perusahaan.

Melalui B Corp, perusahaan yang tergabung menjadi bagian gerakan global yang ikut proaktif terlibat dalam menyelesaikan isu-isu sosial dan lingkungan dengan menerapkan praktik bisnis berkelanjutan.

“Peningkatan nilai yang diperoleh oleh Danone-Aqua di sertifikasi kedua ini, didukung oleh berbagai inisiatif mereka yang menyentuh karyawan, lingkungan, konsumen, dan rantai pasok, distribusi, serta mitra," ujarnya.

Misalnya dengan mengembangkan Aqua Home Service sebagai model distribusi mikro yang telah menjangkau lebih dari 8.000 ibu rumah tangga. Kemudian mengembangkan kemasan berkelanjutan dan mengembangkan ekonomi sirkular di operasional bisnis, dan memberikan manfaat ke lebih dari 360.000 penerima manfaat akses air bersih.

Inisiatif lain mencakup penggunaan energi terbarukan dengan membangun instalasi panel surya, membangun 20 taman keanekaragaman hayati (Kehati), serta menjaga kesejahteraan karyawan dengan memberikan cuti hamil 6 bulan bagi karyawan perempuan dan 10 hari untuk karyawan laki-laki yang istrinya melahirkan.

Reporter: Verda Nano Setiawan