Lima Kota dengan Kualitas Udara Terbaik di Indonesia, Termasuk Jakarta
Jakarta masuk dalam jajaran lima besar kota dengan kualitas udara terbaik di Indonesia pada Jumat, pagi (13/12). Berdasarkan data yang dihimpun situs pemantau kualitas udara IQAir pukul 09.10 WIB, Jakarta menempati peringkat kelima dengan indeks AQI poin sebesar 66 atau masuk dalam kategori sedang.
Adapun kota dengan kualitas udara terbaik pada pagi ini ditempati oleh Bandung, Jawa Barat dengan Indeks AQI poin sebesar 33 poin atau masuk dalam kategori baik. Berikut lima kota dengan kualitas udara terbai di Indonesia Kamis (13/12):
- Bandung, Jawa Barat dengan AQI poin 33 atau berada pada kategori baik.
- Palangkaraya, Kalimantan Tengah dengan AQI poin 55 atau berada pada kategori sedang.
- Pekanbaru, Riau dengan AQI poin 59 atau berada pada kategori sedang.
- Badung, Bali dengan AQI poin 60 atau berada pada kategori sedang.
- Jakarta dengan AQI poin 66 atau berada pada kategori sedang
Sedangkan, kota dengan kualitas udara paling baik di dunia ditempati oleh Melbourne di Australia dengan AQI poin 13.
Kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia ditempati oleh Krian, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur dengan AQI poin sebesar 166 atau masuk dalam kategori tidak sehat. Pada tingkat global, kualitas udara terbaik ditempati oleh Dhaka di Bangladesh dengan AQI poin 244 atau masuk kategori sangat tidak sehat.
Indeks AQI menunjukkan konsentrasi polutan udara yang menunjukkan kategori kualitas udara. Kategori baik memiliki rentang PM 2,5 sebesar 0-50, yakni tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek bagi kesehatan manusia atau hewan dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan ataupun nilai estetika.
Kategori sedang dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100, yakni kualitas udaranya yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika .
Kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif berada pada rentang PM 2,5 101-150, yakni kualitas udaranya tidak sehat bagi kelompok sensitif dan bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.
Kategori tidak sehat dengan rentang PM 2,5 di angka 151-200, yaitu kualitas udara di wilayah tersebut tidak sehat bagi manusia untuk beraktivitas di luar.
Kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar.
Kategori berbahaya dengan rentang PM 2,5 sebesar 300-500 atau secara umum kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi manusia.