Investor yang bergerak di sektor energi baru terbarukan mulai berdatangan ke Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT). Ini dalam rangka menyukseskan Progam Pengembangan Pulau Sumba sebagai Pulau Ikonis Energi Terbarukan (Sumba Iconic Island/SII).

Salah satu investor yang akan menanamkan modalnya di Pulau tersebut adalah PT Hywind. Perusahaan asal Skotlandia itu akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) di Kadumbul, Sumba Timur. Kapasitasnya, 3 megawatt (MW).

Direktur Utama PT Hywind Chandra Soemitro mengatakan telah menyelesaikan studi kelayakan dan interkoneksi grid pembangunan PLTB tersebut. "PLTB tersebut rencananya akan menggunakan skema on-grid,"  dikutip dari website Kementerian ESDM, Kamis (1/11).

PT Hywind dengan PT PLN (Persero) wilayah NTT akan mempersiapkan proses pengadaan proyek tersebut. Selain menyiapkan pengadaan, PT Hywind juga telah menjalankan pelatihan dan sosialisasi dengan warga setempat

Tak hanya PT Hywind, PT Sumbar Dharma juga berinvestasi di Sumba. Mereka akan membangun Pembangkit Listrik Biomassa (PLTBm) Bodo Hula, Sumba Barat. Kapasitas 1 MW.

Proyek PLTBm tersebut telah melalui uji beban, sebanyak tiga kali. Pada uji kali ketiga, PLTBm beroperasi stabil dengan beban maksimim sebesar 1011 kilowatt (KW).

Halaman: