Pertamina Gandeng Jepang Kembangkan Penyimpanan Karbon di Cepu

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Perwira PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12 melakukan pemeriksaan utilitas di area Lapangan Unitisasi Gas Jambaran-Tiung Biru (JTB)Êdi Bojonegoro, Jawa Timur, Rabu (21/12/2022).
17/4/2023, 15.11 WIB

PT Pertamina (Persero) bekerja sama dengan Japan Organization for Metals and Energy Security (JOGMEC) mengembangkan transisi energi di sektor migas. Salah satu yang disasar adalah studi bersama implementasi penangkapan karbon di Lapangan Sukowati milik Pertamina EP Cepu. 

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan Indonesia dan sejumlah perusahaan Jepang memang sedang berkolaborasi dalam proyek hulu migas untuk menghadapi transisi energi. Ia menyebut Indonesia memiliki potensi besar dalam penyimpanan CO2 bawah tanah serta produksi bahan bakar bersih seperti hidrogen dan amonia.

"Kerja sama ini akan memperkuat langkah Pertamina dalam mengatasi perubahan iklim, menurunkan emisi karbon dan menjalankan transisi energi serta menjaga ketahanan energi nasional," kata Nicke.

Nicke menjelaskan penandatanganan kesepakatan sudah dilakukan di Sapporo, Jepang pada Jumat (14/4). Selanjutnya, nota kesepahaman ini akan diperdalam dengan joint study agreement (JSA) untuk implementasi Carbon Capture Utilization & Storage (Huff & Puff) di Lapangan Sukowati milik Pertamina EP Cepu (PEPC).

Kelanjutan kerja sama tersebut akan ditandatangani di Indonesia pada Juli 2023 dan terus diperkuat dengan penandatanganan JSA kedua pada 2024. Pertamina menyatakan bahwa JOGMEC juga berkomitmen untuk meningkatkan ketahanan energi Jepang dan berkontribusi pada pembangunan ekonomi berkelanjutan dan netralitas karbon di kawasan Asia, termasuk Indonesia.

Sebelumnya, Pertamina melalui anak usahanya, PT Pertamina EP dan JOGMEC telah berkolaborasi dalam studi bersama terhadap injeksi CO2 di Lapangan Jatibarang di Jawa Barat sejak Agustus 2022.

Peluang kerja sama lainnya juga dilakukan pada produksi hidrogen dan amonia dengan penangkapan dan penyimpanan karbon (Carbon Capture & Storage) serta penangkapan dan penyimpanan gas buang CO2 oleh sektor industri, seperti pembangkit listrik, pabrik baja dan semen yang termasuk CCS Hub dan Cluster Industry.

Reporter: Rezza Aji Pratama