29 Perusahaan Raih Penghargaan Sustainability KCSA dalam SAFE 2023

Katadata/Zaenuddin
Sebanyak 29 perusahaan dalam tujuh sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) serta perusahaan negara (BUMN) memperoleh penghargaan “Katadata Corporate Sustainability Awards (KCSA) 2023” pada Selasa (26/9/2023).
Penulis: Ira Guslina Sufa
27/9/2023, 00.11 WIB

Sebanyak 29 perusahaan dalam tujuh sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) serta perusahaan negara (BUMN) memperoleh penghargaan “Katadata Corporate Sustainability Awards (KCSA) 2023”. Award merupakan bagian rangkaian acara Katadata Sustainability Action for The Future Economy (SAFE) 2023 yang diberikan diberikan oleh Katadata Insight Center, unit riset yang merupakan bagian dari Katadata. 

Direktur Katadata Insight Center, Adek Media Roza mengatakan untuk kategori corporate sustainability, Katadata memilih perusahaan di tujuh sektor yaitu keuangan (finance), pertambangan (mining), perkebunan (plantation), makanan dan minuman (food and beverage), transportasi dan logistik (transportation and logistics), bahan kimia (chemicals), dan energi energy). Selain berkontribusi besar terhadap perekonomian Indonesia, perusahaan terpilih dinilai mengutamakan prinsip keberlanjutan dalam kegiatan bisnis mereka.

“Perusahaan-perusahaan terus telah menunjukkan komitmen untuk membangun rantai nilai berkelanjutan, serta bertanggung jawab melindungi lingkungan, keanekaragaman hayati, serta meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya sambil meminimalisir dampak ekologis dari bisnis mereka,” kata Adek pada penganugerahan KCSA Award, Selasa (26/9) malam.

Adek menjelaskan, penilaian KCSA mengacu pada persyaratan dari Peraturan OJK (POJK) No. 51/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik dan SEOJK No, 16/2021 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik. Secara umum, Katadata menilai aspek ESG (Environmental, Social, dan Governance), yang meliputi sub-aspek pelaporan biaya lingkungan hidup, material ramah lingkungan, energi, keanekaragaman hayati, emisi, limbah dan efluen. 

Senada dengan Adek, Presiden Direktur Institute for Sustainability and Agility Maria R Nindita Radyati mengatakan penghargaan ini dinilai berdasarkan Katadata Corporate Sustainability Index (KCSI). Penyusunan KCSI ini berlandaskan pada sumber data utama laporan keberlanjutan (sustainability report) yang tersedia secara publik di situs web perusahaan per Juni 2023.

"Melalui proses yang sangat serius, tetapi melewati proses yang cukup panjang melalui asesmen dan awarding terhadap prestasi ESG dari perusahaan terkait," kata Maria dalam Katadata SAFE Forum 2023 pada Selasa (26/9)

Maria mengatakan terdapat tujuh industri yang dinilai dalam penghargaan ini. Mulai dari finance, mining, plantation, food & beverage, transportation & logistic, chemicals, serta energi.

Maria juga menjelaskan bahwa KCSI menggunakan lima metodologi dalam pengukurannya. Pertama, dengan collecting & cleaning data, proses ini dilakukan dengan mengumpulkan data perusahaan yang berasal dari laporan keberlanjutan terkini serta membuat indikator dari masing-masing unit yang dinilai.

Kedua, Normalize & Standardize value dengan memisahkan indikator berdasarkan revenue dari masing-masing perusahaan serta memberikan skoring dalam skala 1-100. Ketiga, melengkapi nilai yang masih kurang melalui pengisian nilai berdasarkan skor terendah.

Keempat mengagregasi skor dengan melakukan kalkulasi rata-rata indikator menjadi sub-aspek dan aspek. Terakhir, melakukan final scoring dengan kalkulasi skor aspek dengan bobot yang berbeda.

Dalam paparan Maria, porsi KCSI untuk industri mining, plantation, food & beverage, transportation & logistic, chemicals, serta energi menggunakan bobot 50% lingkungan, 30% sosial, dan 20% tata kelola.

Sementara itu, Maria menyebut khusus kategori finance terdapat satu kriteria tambahan yakni ekonomi hijau. Sehingga bobot penilaiannya terdiri atas 20% lingkungan, 30% ekonomi hijau, 30% sosial, serta 20% tata kelola.

Penilaian lingkungan berdasarkan pelaporan biaya lingkungan hidup, pelaporan material ramah lingkungan, pelaporan energi, pelaporan keanekaragaman hayati, pelaporan emisi, pelaporan limbah dan efluen, pelaporan pengaduan lingkungan, dan pelaporan air.

Untuk penilaian sosial berdasarkan aspek ketenagakerjaan, aspek masyarakat,  dan tanggung jawab pengembangan produk. Sedangkan penilaian tata kelola bertumpu pada sertifikasi dan keberagaman Dewan Direksi. Lalu pada ekonomi hijau, dinilai berdasarkan pembiayaannya.

Dalam KCSA ini diperoleh nilai median yang dihitung dari keseluruhan skor perusahaan. Hasilnya menunjukkan nilai skor dari masing-masing industri mulai dari finance dengan 31,03, mining 50,22, plantation 56,86, food & beverage 46,57, transportation & logistic 43,26, chemicals 41,88, serta energi 50,41.

Daftar perusahaan yang meraih penghargaan Katadata Corporate Sustainability Award (KCSA) 

Kategori Finance

  • PT Bank Mandiri (Perseo) Tbk sebagai Overall Winner
  • PT Bank Syariah Indonesia Tbk sebagai Environment Champion)
  • PT Bank CIMB Niaga Tbk sebagai Green Economy Champion
  • PT Bank Central Asia Tbk sebagai Social Champion
  • PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk sebagai Governance Champion

Kategori Mining

  • PT Mitrabara Adiperdana Tbk sebagai Overall Winner
  • PT Vale Indonesia Tbk sebagai Environment Champion
  • PT TBS Energi Utama Tbk sebagai Social Champion
  • PT Prima Andalan Mandiri Tbk sebagai Governance Champion

Kategori Plantation

  • PT Dharma Satya Nusantara Tbk sebagai Overall Winner
  • PT Pinago Utama Tbk sebagai Environment Champion
  • PT Salim Ivomas Pratama Tbk sebagai Social Champion
  • PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk sebagai Governance Champion

Kategori Food & Beverage

  • PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk sebagai Overall Winner
  • PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk sebagai Environment Champion
  • PT Diamond Food Indonesia Tbk sebagai Social Champion
  • PT Akasha Wira International Tbk sebagai Governance Champion

Kategori Transportation & Logistic

  • PT Wintermar Offshore Marine Tbk sebagai Overall Winner
  • PT Mitra Investindo Tbk sebagai Environment Champion
  • PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk sebagai Social Champion
  • PT Logindo Samudramakmur Tbk sebagai Governance Champion

Kategori Chemicals

  • PT Avia Avian Tbk sebagai Overall Winner
  • PT Chandra Asri Petrochemical Tbk sebagai Environment Champion
  • PT Samator Indo Gas Tbk sebagai Social Champion
  • PT Pupuk Indonesia (Persero) sebagai Governance Champion

Kategori Energy

  • PT Pertamina Geothermal Energy Tbk sebagai Overall Winner
  • PT Apexindo Pratama Duta Tbk sebagai Environment Champion
  • PT Rukun Raharja Tbk sebagai Social Champion
  • PT Pertamina (Persero) sebagai Governance Champion



Reporter: Mela Syaharani

SAFE Forum 2023 akan menghadirkan lebih dari 40 pembicara yang akan mengisi 15 lebih sesi dengan berbagai macam topik. Mengangkat tema "Let's Take Action", #KatadataSAFE2023 menjadi platform untuk memfasilitasi tindakan kolaboratif dari berbagai pemangku kepentingan yang disatukan oleh misi menjadikan Indonesia sebagai negara yang lebih hijau. Informasi selengkapnya di sini.