Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada sesi pertama perdagangan akhir pekan ini, Jumat (27/3), naik signifikan 7,89% ke level 4.681,37. Meroketnya indeks terjadi di tengah pasar yang kembali bergairah dengan total nilai transaksi yang pada sesi pertama ini sudah mencapai Rp 6,58 triliun dari perdagangan 5,28 miliar unit saham.
Saham-saham dari sektor perbankan menjadi target transaksi investor pada sesi pertama karena nilai transaksi yang tinggi. Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) ditransaksikan senilai Rp 1,04 triliun dengan volume sebanyak 303 juta unit saham. Saham ini pun meroket hingga 15,99% di harga Rp 3.410 per saham.
Kemudian, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) juga menjadi fokus investor dengan total nilai transaksi mencapai Rp 869,46 miliar dari 30,71 juta saham yang diperdagangkan. Saham ini pun naik 8,14% menjadi Rp 28.550 per saham.
(Baca: IHSG Meroket 10,2%, Ini 10 Saham Unggulan Aneka Sektor Penopangnya)
Berikutnya, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang juga diminati oleh investor. Nilai transaksi saham ini telah mencapai Rp 494,17 miliar dari 100,5 juta unit saham. Harga saham bank pelat merah ini pun melejit hingga 15,77% menjadi Rp 5.175 per saham.
Sejalan dengan kenaikan IHSG, ada 312 saham yang naik, 94 saham lainnya turun, serta 108 saham stagnan. Sektor yang naik paling tinggi di antaranya aneka industri dan industri dasar.
Sektor aneka industri naik hingga 14,45%. Saham yang menopang penguatan ini di antaranya PT Astra International Tbk (ASII) yang meroket hingga 18,51% menjadi Rp 4.290 per saham, serta saham PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) yang meroket hingga 13,29% menjadi Rp 162 per saham.
(Baca: Makin Perkasa, IHSG Naik hingga 7,7% Ditopang Saham BUMN)
Sementara, sektor industri dasar naik 10,29%. Saham yang mendorong penguatan ini yaitu PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) sebesar 16,15% menjadi Rp 4.890 per saham. Selain itu saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) juga menguat 19,27% di harga Rp 650 per saham.
Penguatan IHSG pada awal perdagangan hari ini sejalan dengan bursa di kawasan Asia lainnya yang hingga berita ini ditulis bergerak di jalur hijau. Bursa Jepang, Nikkei 225 misalnya, naik 2,45%, lalu indeks Hang Seng di Hong Kong dan indeks Tiongkok Shanghai Composite masing-masing naik 0,63% dan 0,86%. Indeks Straits Times bursa di Singapura juga naik 1,66%.
Sebelumnya, bursa global ditutup lebih tinggi pada perdagangan Kamis waktu setempat. Bursa Inggris dengan indeks FTSE 100 naik 2,24% dan bursa Jerman dengan indeks Xetra Dax-nya naik 1,28%. Begitu Wall Street di Amerika Serikat (AS). Indeks Dow Jones naik 6,38%, S&P 500 6,24%, dan Nasdaq 5,60%.
(Baca: IHSG Sudah Lompat 10%, BEI: Ikut Indeks Dunia yang Kemarin Meroket)