Indosat Gandeng BDX Asia Data Bangun Bisnis Data Center

Indosat, Tri
Logo Indosat dan Tri
13/5/2022, 11.06 WIB

PT Indosat Tbk (ISAT) atau Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) bekerjasama dengan BDX Asia Data Center Holdings Pte. Ltd membentuk perusahaan patungan. Usaha patungan atau joint venture yang bergerak di bisnis pengembangan data center senilai Rp 3,3 triliun.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indosat, PT Aplikanusa Lintasarta, PT Starone Mitra Telekomunikasi dan BDX Asia Data Center Holdings Pte Ltd menandatangani perjanjian jual beli saham bersyarat dan perjanjian usaha patungan pada 12 Mei 2022.

Perjanjian tersebut nantinya akan dilengkapi dengan serangkaian perjanjian komersial dan operasional. Para pihak memungkinkan berkolaborasi dalam mengembangkan SMT sebagai perusahaan data center terkemuka di Indonesia.

"Estimasi nilai rencana transaksi adalah Rp 3,3 triliun," kata Corporate Secretary Indosat Billy Nikolas Simanjuntak, dalam keterbukaan informasi, dikutip Jumat (13/5).

Billy menjelaskan bila rencana transaksi diselesaikan dan telah memenuhi syarat pendahuluan, transaksi tersebut akan diungkapkan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sesuai dengan peraturan yang berlaku, baik untuk transaksi afiliasi maupun material.

Perseroan menyatakan, tidak ada dampak material dari transaksi ini terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, maupun kelangsungan usaha perseroan.

BDX Asia Data Center merupakan perusahaan penyedia data center terkemuka di Asia Pasifik dan saat ini tersebar di Cina, Hongkong, dan Singapura.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi