IHSG Sesi I Turun 0,21%, Indeks Diprediksi Cenderung Melemah Hari Ini
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada sesi perdagangan pertama hari ini, Senin (25/7). Indeks ditutup turun 0,21% atau 14,55 poin ke level 6.872.
Hasil riset KB Valbury Sekuritas menyebutkan, pergerakan IHSG dipengaruhi dominasi sentimen negatif, baik dari internal maupun eksternal dari pasar Bursa Efek Indonessia (BEI).
Selain itu, peningkatan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat tahun ini menjadi kekhawatiran pemerintah karena pembayaran bunga utang akan semakin besar.
"IHSG diperkirakan bergerak mixed (bervariasi) dengan peluang melemah pada perdagangan hari ini,"katanya dalam laporan tertulis hari Senin (25/7).
Adapun, total volume saham yang diperdagangkan hingga siang hari ini sebanyak 14,88 miliar saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp 5,80 triliun dan frekuensi 824.682 kali. Sementara itu, tercatat sebanyak 240 saham bergerak di zona hijau, 263 saham terkoreksi, dan 171 saham tak bergerak.
Mayoritas indeks sektoral berada di zona merah, dengan sektor teknologi mengalami penurunan cukup dalam sebesar 2,46%. Adapun saham -saham sektor teknologi yang mengalami koreksi yaitu, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) turun 4,73% atau 14 poin mejadi Rp 282 per saham, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) turun 4,59% atau 90 poin menjadi Rp 1.870 per saham, dan PT Wir Asia Tbk (WIRG) turun 4,06% atau 25 poin menjadi Rp 590.
Kemudian, sektor transportasi turun 1,55%, sektor kesehatan turun 0,54%, sektor keuangan turun 0,42%, sektor industri dasar turun 0,36%, sektor non siklikal 0,25%, sektor siklikal turun 0,23% dan sektor infrastruktur terkoreksi sebesar 0,17%.
Sementara itu, hanya tiga indeks sektoral yang berada di zona hijau yakni, sektor energi naik 0,77%, sektor industri naik 0,54%, dan sektor properti naik 0,32%.
Pada paruh pertama perdagangan hari ini, bursa-bursa di kawasan Asia mayoritas berada di zona merah. Nikkei 225 terkoreksi 0,73%, Hang Seng terkoreksi 0,75%, Shanghai Times terkoreksi 0,71, Indonesia Composite terkoreksi 0,21%, dan Indonesia LQ45 terkoreksi 0,33%.
Selanjutnya, saham-saham yang masuk dalam top gainers yakni, PT Sentra Food Indonesia Tbk (FOOD) menguat 26,47% di Rp 129, PT Ace Oldfields Tbk (KUAS) naik 26,38% di Rp 91 dan PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP) naik 19,82% di Rp 520.
Sementara saham-saham yang menempati top losers yakni, PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) turun 6,99% di Rp 2.660, PT Boston Furniture Industries Tbk (SOFA) turun 6,98% di 40 dan PT Damai Sejahtera Abadi Tbk (UFOE) yang terkoreksi 6,90% di Rp 1.215.