IHSG Hari Ini Diramal Melemah, Berikut Rekomendasi Saham Dari Analis

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.
Karyawan berjalan di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (10/6/2022).
Penulis: Zahwa Madjid
22/9/2022, 05.52 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melemah pada perdagangan hari ini (22/09).  Analis memperkirakan indeks bergerak di 7.123 - 7.273.

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya menilai, IHSG masih terlihat dalam fase konsolidasi wajar. Namun, dengan pola tekanan yang masih tergolong besar.

Menjelang rilis data perekonomian tingkat suku bunga acuan yang diprediksi tetap, menurutnya ada momentum koreksi wajar dalam pola pergerakan IHSG.

“Masih dapat dimanfaatkan oleh investor, terutama jangka menengah maupun panjang untuk melakukan akumulasi pembelian,” kata William dalam risetnya, Rabu malam (21/09). Sebab, “IHSG masih berada dalam jalur uptrend dalam jangka panjang IHSG.”

William pun merekomendasikan beberapa saham untuk diperhatikan investor hari ini, di antaranya:

  • Tower Bersama Infrastructure (TBIG)
  • Bank Ina Perdana (BINA)
  • Indofood (INDF)
  • Gudang Garam (GGRM)
  • Hanjaya Mandala Sampoerna (HMSP)
  • Unilever Indonesia (UNVR)
  • Jasa Marga (JSMR)
  • Bank Negara Indonesia (BBNI)
  • Indofood CBP (ICBP)

Sedangkan Analis Bina Artha Sekurtitas Ivan Rosanova memprediksi, level support IHSG berada di 7.117, 7.065, dan 6.968. Sedangkan level resistance di 7.250, 7.300, dan 7.377.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.

Sedangkan resistance adalah tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.

Ia juga merekomendasikan sejumlah saham untuk hold, yakni:

  • Astra International (ASII) dengan target harga terdekat Rp 7.300
  • Bank Negara Indonesia (BBNI) dengan target harga terdekat Rp 9.300
  • Bank Mandiri (BMRI) dengan target harga terdekat  Rp 9.000
  • Barito Pacific (BRPT) dengan target harga terdekat Rp 800
  • Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) dengan target harga terdekat Rp 8.900
  • Kalbe Farma (KLBF) dengan target harga terdekat Rp 1.810
Reporter: Zahwa Madjid