IHSG Terkoreksi 0,39% di Sesi Pertama, Saham GOTO ARB Lagi

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.
Karyawan berjalan di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Penulis: Zahwa Madjid
14/12/2022, 12.55 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama Rabu (14/12) berakhir di zona merah dengan penurunan 0,39% ke level 6.783.

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, nilai transaksi di bursa mencapai Rp 8 triliun dengan volume 19,11 miliar dan frekuensi sebanyak 773.974 kali. Tercatat sebanyak 299 saham terkoreksi, 201 saham berada dalam zona hijau dan 184 saham lainnya tak bergerak.

Beberapa saham yang paling aktif ditransaksikan pelaku pasar ialah PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 582,1 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 562,2 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 460,2 miliar. 

Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang mengalami kenaikan terbatas di atas level 6.734 pada perdagangan Rabu (14/12). Potensi penguatan ini tercermin dari candle morning star dan indikator oversold. 

“Namun, IHSG masih berada dalam trend bearish selama di bawah 6.890. Secara teknikal, indikator MACD bearish, stochastic oversold, di bawah support 6.891, candle morning star,” dalam risetnya, Rabu (14/12). 

Pada perdagangan paruh pertama ini, mayoritas secara sektoral bursa Tanah Air juga berada di zona merah. Dipimpin oleh sektor teknologi yang mengalami penurunan hingga 2,88%. Saham emitennya misalnya, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun dalam menyentuh auto reject bawah (ARB) sebesar 7,00% atau 7 poin menjadi Rp 93 per saham.

Selanjutnya, saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) yang turun 1,43% atau 4 poin ke level Rp 276 per saham. Terakhir PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) yang turun 5,75% atau 65 poin ke level Rp 1,065 per saham.

Sektor saham lainnya yang terkoreksi seperti sektor properti turun 0,09%, sektor industri dasar turun 0,13%, sektor non primer turun 0,29%, sektor transportasi turun 0,37%, sektor primer turun 0,82%, dan sektor keuangan turun 0,79%. Sedangkan sektor energi naik 0,97%, sektor kesehatan naik 1,12%, sektor industri naik 0,76%, dan sektor infrastruktur naik 0,26%.

Adapun seluruh bursa Asia berada dalam zona hijau. Nikkei 225 naik 0,80%, Hang Seng naik 1,15%, Shanghai Composite naik 0,50%, dan Strait Times naik 0,50%.

 

Head of Research NH Korindo Sekuritas, Liza Camelia Suryanata menilai hari ini IHSG diperkirakan  juga masih melaju menuju resistance pertama, yaitu MA10 di kisaran 6880-6900.  

Tingkat inflasi AS bulan November yang tumbuh di bawah perkiraan menumbuhkan harapan bahwa The Fed akan benar-benar mengerem laju kenaikan suku bunga menjadi cukup 50 basis poin (bps) saja pada FOMC Meeting yang keputusannya akan kita ketahui malam  nanti/dini hari esok. 

“ Jadi strategi beli bertahap masih paling tepat untuk disarankan pada saat sekarang ini. Being conservative, target IHSG akhir tahun pun terpaksa kami kurangi menjadi 7.000-7.100 menimbang optimalisasi hari trading yang tinggal setengah bulan lagi,” ujar Liza.

Reporter: Zahwa Madjid