Kapitalisasi Pasar BEI Capai Rp 9.550 T, Jumlah IPO Tertinggi di ASEAN

Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Nilai kapitalisasi pasar BEI pada tahun ini meningkat 15% menjadi Rp 9.550 triliun.
Penulis: Zahwa Madjid
30/12/2022, 18.36 WIB

Lantas, bagaimana dengan inisiasi otoritas bursa pada tahun depan? BEI akan fokus mengembangkan indeks-indeks baru. Salah satunya dengan menerbitkan indeks single stock futures . 

"Akan ada single stock futures yang akan kami launch kuartal satu tahun depan," kata Direktur Utama, Imam Rachman dalam konferensi pers di Bursa Efek Indonesia, Kamis (29/12).

Adapun single stock future merupakan kontrak berjangka saham individual. Imam mengatakan bahwa pasar derivatif belum signifikan pertumbuhannya. Oleh karena itu, BEI akan mencoba menaikkan pertumbuhan dengan single stock futures.

"Kami mengharapkan akan muncul indeks-indeks baru, terutama indeks yang terkait ESG (Environmental, Social, and Governance) dan juga indeks yang berbasis Exchange Traded Funds (ETF)." katanya.

Selain itu, Imam juga mengatakan pihaknya telah melakukan edukasi kepada masyarakat pada 2022, berlangsung 11.253 kegiatan edukasi dengan jumlah 1,8 juta peserta.

Tak hanya itu, BEI tahun ini juga telah meluncurkan pencatatan baru 2022 yaitu papan ekonomi baru (new economy). Adapun, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Bukalapak.com Tbk (BUKA), dan PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) menjadi saham teknologi yang masuk ke dalam papan ekonomi baru, dan bergeser dari papan utama.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid, Patricia Yashinta Desy Abigail