Gaji UMR Berinvestasi di Pasar Modal? Berikut Tips Dari Lo Kheng Hong

Foto: Dok. SBM ITB
Investor kawakan Lo Kheng Hong membagikan tips berinvestasi, khususnya bagi para investor pemula dengan gaji UMR.
Penulis: Zahwa Madjid
17/2/2023, 09.35 WIB

Investor kawakan Lo Kheng Hong membagikan tips berinvestasi di pasar modal untuk para investor pemula, khususnya yang memiliki gaji UMR. Investasi bisa menjadi salah satu cara untuk mendapatkan pemasukan tambahan tanpa harus bekerja, atau biasa disebut passive income.

Namun, masih banyak anggapan bahwa berinvestasi hanyalah untuk mereka-mereka yang memiliki penghasilan besar. Kenyataannya, berinvestasi bisa dilakukan oleh siapa saja. Termasuk untuk para pekerja yang masih memiliki gaji UMR atau Upah Minimum Regional.

Pria yang mendapat julukan Warren Buffett nya Indonesia, mengatakan bahwa hidup hemat dan sederhana menjadi kunci untuk memulai berinvestasi di pasar modal.

“Harus kerja hidup hemat dan sederhana kemudian sisa uangnya bisa digunakan untuk membeli saham sedikit demi sedikit lama lama menjadi bukit,” ujar Lo Kheng Hong pada Katadata.co.id, Kamis (16/2).

Selain itu, Lo Kheng Hong juga mengatakan bahwa berinvestasi bukanlah hal yang sulit. Dalam berinvestasi, Lo menyarankan untuk tidak tergesa-gesa.

“Pasar modal adalah perangkat untuk memindahkan uang ke orang yang sabar dari orang yang tidak sabar. Sabar itu sangat penting,” ujarnya.

Sebagai informasi, Lo Kheng Hong mengawali investasi di pasar modal saat usianya menginjak 30 tahun. Dia masih bekerja di bank saat mulai menjadi investor saham. Kemudian dia berhenti dari pekerjaannya dan memutuskan menjadi full-time investor pada usia 37 tahun.

"Mengapa saya berhenti, karena saya ingin fokus karena kalau saya bekerja saya harus banyak kepusingan. Ada target dari direksi yang harus saya penuhi, saya harus melayani nasabah, makanya saya keluar biar bisa fokus,” katanya dikutip dari podcast bersama Syailendra Capital.

Tujuh tahun perjalanan investasi, tokoh legendaris pasar modal Indonesia ini mengaku sudah dapat untung cukup banyak sehingga berani berhenti bekerja.

Sampai saat ini, Lo Kheng Hong bukan hanya tidak bosan menjadi investor, tapi juga makin hari makin cinta dan makin bergairah. “

Karena menjadi investor saham di BEI begitu nikmat dan mengasyikkan, kita hidup santai saja tapi dapat duitnya banyak sekali. Bahkan kalau ditanya kapan berhenti? Saya akan menjadi investor saham sampai akhir hidup saya, sampai dipanggil oleh yang kuasa,” kata pria kelahiran 20 Februari 1959 itu.

Reporter: Zahwa Madjid